Wong Sipete Duwe Gawe, Warga Gelar Ruwat Bumi Hingga Ritual Berebut Air Leri
Warga Sipete saat makan tumpeng bersama diacara buwat bumi |
Laporan: Iwan Setiawan
BANJARNEGARA, harian7.com – Warga Dusun Sipete, Desa/Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara kompak melaksanakan ruwat bumi secara swadaya dengan tema “Mahayuneng Bawono, Gemah Ripah Loh Jinawi, Toto Tentrem Kerto Raharjo.
Dengan semangat ” Wong Sipete Duwe Gawe” Pria wanita hingga anak-anak bersemangat gotong royong membersihkan kebon hingga makam untuk melaksakan agenda tahunan yakni ruwat bumi.
“Agenda pertama kami melaksanakan bersih kebun di sekitar Dusun Sipete setiap hari minggu, dilanjutkan dengan berziarah makam kepada para leluhur terutama para mantan Kepala Dusun,” jelas Triaprianto Kepala Dusun Sipete,Selasa (8/8/2023).
Bukan hanya itu, lanjut Triprianto, setelah berbagai persiapan dilakukan, sebagai wujud syukur atas hasil bumi yang melimpah ruah, warga berkumpul untuk berdoa hingga makan tumpeng bersama.
“Setelah acara ruwat bumi selesai yakni acara yang paling ditunggu-tunggu yakni ritual rebutan gunungan yang berisi hasil bumi dari Dusun Sipete,” imbuhnya.
![]() |
Tria Trianto Kepala Dusun Sipete (kiri) saat penyerahan wayang kulit kepada dalang |
Yang paling unik di Dusun Sipete juga ada gelaran rebutan air doa atau masyarakat sekitar biasa menyebut air leri dan malamnya dilanjutkan pagelaran wayang kulit semalam suntuk oleh Ki dalang Hadisono dan mas dalang Muzamil dengan lakon Semar mbangun praja.
“Ini semua dilakukan sebagai wujud rasa syukur kepada Allah Swt dengan harapan di tahun depan hasil bumi di Dusun Sipete tetap melimpah,”pungkasnya.
![]() |
Istimewa |
Sementara Anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Banjarnegara, Udani Pujilestari mengapresiasi masyarakat untuk tetap melestarikan budaya Jawa ditengah maraknya budaya barat yang masuk melalui media sosial.
“Dengan adanya kegiatan ruwat bumi di dusun Sipete yang berlangsung sehari semalam tentunya kami sangat mengapresiasinya, apalagi anggaranya dilakukan secara swadaya, ini membuktikan jika warga Sipete kompak dalam melestarikan budaya,” katanya.(**)
Tinggalkan Balasan