HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Tolak Rencana Pemkot Salatiga Gunakan Lapangan Sebagai Jalan Akses PT SCI, Puluhan Warga Tetep Gelar Aksi Demo

Laporan: Bang Nur

SALATIGA,harian7.com – Puluhan warga  Tetep, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga menggelar aksi demo di lapangan yang terletak di belakang pabrik PT SCI, Senin (22/11/2021). Dalam aksi demo tersebut, para pendemo  menolak rencana Pemkot Salatiga memakai lapangan Tetep untuk akses jalan.

Selain itu, para pendemo juga menuntut perusahaan tersebut untuk memperbaiki lapangan yang telah rusak akibat akibat adanya aktifitas pembangunan pabrik sepatu.

Tak hanya itu, puluhan warga juga mendesak pihak PT SCI untuk merealisasikan janjinya kepada warga, yakni membangunkan sumur dalam sebagai pengganti sendang Andong yang jalannya telah digunakan untuk membangunan bangunan kepentingan pabrik tersebut.

Baca Juga:  Aktifitas Pasar Tradisional Ditutup, Bupati Semarang Tinjau Langsung dan Lakukan Penyemprotan Disinfektan

“Kami menuntut janji PT SCI kepada warga yang selama ini belum terealisasi. Antara lain pembangunan sumur bor (artetis) dan perbaikan lapangan yang rusak karena aktivitas pembangunan PT SCI tahap dua,” kata salah seorang warga, Suryadi, yang ikut dalam aksi demo tersebut.

Baca Juga:  SMAN 4 Semarang Launching Branding School Innovation Research , Mars dan Hymne Ditengah Pandemi

Suryadi berharap, Pemkot Salatiga dan DPRD turun tangan mengafasilitasi atau bisa menjadi mediator warga agar bisa berkomunikasi dengan pihak pabrik dan berharap persoalan tersebut segera selesai dengan baik. 

“Kami minta Pemkot Salatiga dan DPRD bisa menjadi mediator antara warga dengan PT SCI agar permasalahan ini cepat selesai,” ucapnya.

Sementara itu, Camat Argomulyo Agus Wibowo mengatakan, rencana penggunaan lapangan Tetep untuk akses jalan menuju PT SCI tujuannya untuk memecah kepadatan aktivitas di depan PT SCI pada saat jam masuk dan pulang kerja.

Baca Juga:  LPAI Temanggung "Sowan" ke Wabup Nadia Muna, Siap Kawal Perlindungan Perempuan dan Anak!

“Karyawan PT SCI sangat banyak, karena itu sesuai arahan Bapak Wali Kota penggunaan lapangan untuk akses jalan ke PT SCI untuk memecah suasana di depan (pabrik) agar tidak terjadi kemacetan,” ucapnya.

Sementara sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak PT SCI terkait menanggapi tuntuttan dari para pendemo.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

TERKINI

error: Content is protected !!