HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Progam Bansos BPNT di Way Kanan Diduga Dijadikan Ajang Korupsi

Paket BPNT yang diduga tidak sesuai.

Penulis: Dinata – Kabiro Way Kanan

WAY KANAN, harian7.com –  Program Bansos Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar Rp 200 ribu rupiah/bulan dengan tujuan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat miskin, justru diduga malah dijadikan ajang korupsi oleh pihak suplayer dari salah satu PT rekanan dan juga  dinas terkait.

Dari penelusuran harian7.com, dugaan itu muncul lantatan hingga hari ini KPM masih menerima sembako yang di siapkan oleh pihak ketiga. Dan parahnya sembakau tersebut nilai yang tidak sesuai.

Baca Juga:  Pemkab Banjarnegara Mulai Salurkan BLT BBM dan Sembako Tahap Pertama

Dengan adanya temuan tersebut, harian7.com menemui pihak ketiga/rekanan, Rabu (24/06/2020) guna lakukan klarifikasi.

Adapun saat melakukan klarifikasi, ditemui dua orang yang mengaku sebagai buruh lepas bernama Andre dan Anton menuturkan uang sebesar Rp 200 ribu yang di terima oleh KPM di ganti dengan sembako langsung oleh PT.MJM selaku suplayer.

Diungkapkan  Anton, dari pihak PT menyiapkan beras 10 kg, telur 16 btr, kacang hijau 1/2 kg, kentang 1 kg,dan buah pir 1 kg dari tebusan KPM sebesar Rp 200 ribu.
“Ya kalau yang di serahkan ke penerima ya itu, terkait warung masih kita fungsikan sebagai tempat mampir barang yang akan dibagikan ke KPM” kata Anton menjawab pertanyaan harian7.com.

Baca Juga:  Peringatan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, PAC GP Ansor Kecamatan Sine Gelar Tabligh Akbar

Namun saat dilakukan penelusuran, yang disampaikan Anton berbeda dengan jawaban yang di sampaikan oleh  Andre yang juga mengaku sebagai buruh di PT.MJM.
 “Kami ini hanya sebagai kuli, kalau itu silahkan tanyakan ke kantor pusat saja langsung ke metro karna kami hanya kuli,”ungkapnya menjawab  pertanyaan harian7.com terkait pihak PT MJM selaku suplayer dalam program bansos BPNT yang ada di Way Kanan.

Baca Juga:  Pastikan Anggota Pos Pam Dalam Kondisi Sehat, Sie Dokkes Polresta Magelang Periksa Kesehatan Petugas OKC

Ditambahkan Andre, sedangkan terkait warung Kube BPNT mereka tidak mengetahui apapun juknis dibentuk nya warung Kube tersebut.

“Kalau untuk warung itu saya saya tidak tau persis karna itu yang buat warung pihak Bank dan pihak dinas” kata Andre menjelaskan.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!