Unik! Meriahkan HUT RI Ke-78, Desa di Banjarnegara Gelar Pemilihan Ketua RT Layaknya Pemilu

Proses pemilihan Ketua RT di Desa Kalimandi, Kecamatan Purwareja Klampok yang sudah seperti Pemilu

Laporan: Iwan Setiawan

BANJARNEGARA, harian7.com – Momen HUT RI Ke-78 dimanfaatkan oleh warga RT 02/RW 10 Desa Kalimandi, Kecamatan Purwareja Klampok, Kabupaten Banjarnegara untuk melaksanakan pesta demokrasi yakni pemilihan ketua Rukun Tetangga (RT) layaknya Pemilu. Kamis (17/8/2023).

Warga yang telah memiliki hak suara  datang berduyun-duyun  ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menentukan calon ketua RT tiga tahun kedepan.

Bahkan, mereka rela antri untuk melakukan pencoblosan hingga menunggu proses penghitungan suara selesai agar bisa mengetahui siapa calon ketua RT yang baru.

Warga RT 02/RW 10 Desa Kalimandi semakin antusias datang ke TPS setelah mengetahui jika dalam pemilihan ketua RT tersebut akan dihadiri oleh H Tri Mulyantoro SH, Anggota Komisi A DPRD Jawa Tengah Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Sumardi, Kapala Desa Kalimandi.

Sumardi mengatakan, Ada dua kandidat dalam pemilihan ketua RT 02 di RW 10 Desa Kalimandi, yakni Tirto Kuswoyo dan Naslam, selanjutnya 193 warga yang terdaftar di TPS.

“Dalam proses pemilihan ketua RT 02 tersebut atas nama Naslam berhak menjadi ketua RT yang baru setelah mendapatkan suara sebanyak 99 suara unggul atas Tirto Kuswoyo mendapatkan 60 suara dan 9 suara dianggap gugur,” kata Sumardi didampingi Haryanto Kepala Dusun 5 Desa Kalimandi.

Tri Mulyantoro Anggota DPRD Jateng saat memberikan sambutan di pemilihan ketua RT di Desa Kalimandi

Sementara Tri Mulyantoro mengaku bersyukur karena tingkat pemahaman tentang demokrasi yang luar biasa, tercermin dari pemilihan Ketua RT dilakukan secara langsung umum dan rahasia.

“Ini sudah seperti pemilu, ada panitia pelaksana, saksi-saksi dan menerjunkan  linmas hingga TNI dan Polri untuk mengamankan jalannya pemungutan suara,” ungkapnya.

“Hal seperti ini sangat mungkin untuk menjadi percontohan desa lain, karena jabatan ketua RT ini banyak yang menolak namun di Desa Kalimandi mampu melaksanakan pemilihan secara demokrasi,” pungkasnya.(*)