Menjelang Pemilu 2024, 15 Panwas Desa Di Kecamatan Dukun Magelang Dilantik

Pengawas Desa/Kelurahan se Kecamatan Dukun Magelang melakukan foto bersama setelah selesai pelantikan.

MAGELANG | HARIAN7.COM – Belasan Pengawas Desa/Kelurahan (PKD) di Lereng Merapi Magelang dilantik oleh Panwaslu Kecamatan Dukun (6/2/2023). Berlokasi di Joglo Banyu Mili Banyudono Dukun, pelantikan dan sumpah janji PKD dihadiri jajaran Forkompincam.

Sebanyak 15 PKD atau disebut juga Pengawas Desa berasal dari 15 Desa di Kecamatan Dukun. Dengan rincian 6 perempuan dan 9 laki-laki.

Pelantikan dan Sumpah janji langsung dilakukan oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Dukun, Ariyanto. Dengan didampingi Anggota Komisioner Panwaslu Kecamatan Dukun Iqnatius Eri Handoyo dan Bayu Sapta Nugraha.

Ke-15 PKD tersebut yakni dari Desa Ketunggung atas nama Kasmuri, Desa Ngadipuri atas nama Muhammad Agus Rifai; Desa Wates atas nama Siti Masruroh, Desa Kalibening atas nama Ota Saras Wati.

Kemudian Desa Ngargomulyo atas nama Muh Nasir, Desa Keningan atas nama Purwanti, Desa Sumber atas nama Arif Rifai; Desa Dukun atas nama MuhammadFigur Kharisma, Desa Banyubiru atas nama Pinanka Swasty Ratu.

Lalu Desa Banyudono atas nama Maslikhil Anam, Desa Mangunsoko atas nama Daryanto, Desa Sewukan atas nama Ida Rartnasari; Desa Paten atas nama Wahyudi, Desa Krinjing Wahyu Hartanti dan Desa Sengi atas nama Saryono.

Pelantikan dan ucap sumpah janji berjalan dengan khikmad, dimulai dengan pembacaan putusan Ketua Panwaslu Kecamatan oleh Bayu Sapta Nugraha. Dilanjutkan pembacaan kata pelantikan dan sumpah janji oleh Ketua Panwaslucam Dukun Ariyanto.

Dalam sambutannya, Ketua Panwaslucam Dukun Ariyanto membacakan sambutan dari Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang M. Habib Shaleh.

Ia mengatakan bahwa Panwasdes terlantik bukan sekedar pekerjaan sambil lalu, bukan pula pekerjaan sampingan apalagi pekerjaan berkala. Kala kala datang, kala kala menghilang. Kadang kala mengawasi kadang lupa. 

“Seorang pengawas pemilu dituntut untuk bekerja penuh waktu, penuh tanggung jawab, jeli, teliti, jujur, adil, dan independen; serta menjaga netralitas dan membangun integritas, baik dalam ucapan maupun tindakan,” katanya.

Ia berharap kepada Panwasdes untuk segera beradaptasi, berkoordinasi dengan pemangku kepentingan di wilayah kerja masing-masing. Dan melaksanakan tugas-tugas pengawasan. 

“Panwasdes akan dilibatkan dalam pengawasan verifikasi faktual (verfak) calon DPD serta pemutakhiran data pemilih (mutarlih) Pemilu 2024. Ikuti arahan dan instruksi Panwaslucam dengan baik,” imbuhnya.

Dalam sambutanya tersebut juga berpesan agar Panwasdes jangan pernah takut, jangan ciut nyali, dan jangan pernah tunduk pada tekanan. “Pengawas pemilu harus berani dan gagah. Namun semua kerja kita harus terukur, cermat, teliti, obyektif, tidak parsial, dan penuh tanggung jawab. Jangan pernah memihak,” tandasnya.

Sementara itu, Sekcam Dukun Untung Sujoko dalam sambutannya memberikan wejangannya kepara para PKD atau Panwasdes yang telah dilantik. “Mulai koordinasi dan bangun pola komunikasi yang baik. Hal itu baik kepada badan adhock PPS di tingkat Desa dan para Kepala Desa setempat,” katanya.

Ia juga berpesan untuk para Panwasdes atau PKD Se Kecamatan Dukun untuk berkerja sesuai aturan mainnya. “Ikuti tahapan dan aturan yang berlaku sesuai undang-undang yang berlaku. Dengan harapan dan tujuan sama yakni Pemilu 2024 berjalan dengan sukses, aman dan lancar,” pungkasnya. 

Sementara untuk materi pembekalan awal kepada PKD atau Panwasdes tersebut diberikan oleh Sekcam Dukun tentang muatan lokal dan geografis wilayah. Dilanjut dari Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Dukun soal Mutarlih. (*)