HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Debat Seru Pemilihan Wali Kota Semarang 2024, “Cumi-cumi Darat” Jadi Sorotan Penurunan Emisi Karbon

SEMARANG | HARIAN7.COM  – Debat Pemilihan Wali Kota Semarang 2024 menghadirkan perdebatan menarik terkait isu penurunan emisi karbon, di mana istilah “cumi-cumi darat” menjadi pusat diskusi antara dua pasangan calon. Bertempat di MG Setos Semarang, para calon berbicara soal strategi pengurangan emisi dan peningkatan kualitas udara di kota ini.

Baca Juga:  Menggali Inovasi Anak Bangsa: Mengenal Prospek Briket Arang Kelapa Bersama PT Digdaya Berkah Indonesia

Calon Wali Kota nomor urut 01, Agustina Wilujeng Pramestuti, menekankan pentingnya perluasan transportasi publik dan penggunaan kendaraan listrik, serta fasilitas pengisian daya.

“Kami akan memperluas layanan transportasi publik dan menggalakkan penggunaan kendaraan listrik,” ujar Agustina.

Baca Juga:  Jejak Gelap Hiburan Malam Semarang – Polisi Bongkar Praktik Striptease di Mansion KTV & Bar

Menanggapi hal itu, calon nomor urut 02, AS Sukawijaya alias Yoyok Sukawi, mengkritik kondisi kendaraan diesel yang sering kali menghasilkan asap pekat, yang ia istilahkan sebagai “cumi-cumi darat.” Ia menyarankan peremajaan armada Bus Rapid Transit (BRT) agar lebih ramah lingkungan.

Baca Juga:  Muh Haris Caleg PKS Dapil 1 Jateng Bersyukur Raih Kursi DPR RI, Tegaskan Tak Maju Pilkada Salatiga

“Kami berencana memperbaiki dan mengganti armada BRT menjadi kendaraan listrik untuk mengurangi emisi,” jelas Yoyok.

Debat dengan tema Ekonomi, Infrastruktur, dan Ketahanan Kota Semarang ini dihadiri lima panelis dari kalangan akademisi dan diharapkan bisa memunculkan solusi inovatif untuk kemajuan Kota Semarang.(Aiz/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!