SALATIGA | HARIAN7.COM – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar peresmian Warung NKRI Digital, Rumah Ngopi Kota Salatiga, dan penyerahan simbolis bantuan dana hibah APBD Kota Salatiga pagi ini di Halaman Kantor Kesbangpol Kota Salatiga, Kamis (2/5/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Kepala BNPT yang diwakili oleh Deputi Pencegahan Perlindungan dan Deradikalisasi, Mayjend TNI Roedy Widodo, serta Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes dan jajaran Forkopimda Salatiga.
Kegiatan dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa, dilanjutkan dengan laporan penyelenggaraan kegiatan oleh Kepala Badan Kesbangpol Kota Salatiga. Selanjutnya, Kepala Kesbangpol Propinsi Jateng, Haerudin, memberikan sambutan, mengapresiasi Kota Salatiga, dan menekankan pentingnya membangun toleransi sebagai contoh bagi kota-kota lain.
Deputi BNPT juga memberikan apresiasi atas upaya pencegahan intoleransi, radikalisme, dan terorisme, serta menegaskan bahwa tanggung jawab tersebut bukan hanya milik TNI, Polri, atau pemerintah, melainkan seluruh masyarakat, termasuk media.
Mayjend TNI Roedy Widodo kemudian memberikan paparan tentang cara mencegah paham intoleransi, radikalisme, dan terorisme. Kegiatan dilanjutkan dengan kick off penyusunan RAD PE Kota Salatiga, yang ditandai dengan pemakaian rompi dan penandatanganan komitmen bersama.
Acara juga meliputi penyerahan piagam dari BNPT kepada PJ Walikota Salatiga dan piagam penghargaan atas partisipasi Kota Salatiga dalam pendirian Warung NKRI Digital dan dialog kebangsaan dalam penanggulangan tahun 2024.
Pj Walikota Salatiga, Yasip Khasani dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir dan menyambut baik launching Rumah NKRI, Rumah Ngopi, dan Rumah Kebangsaan. Dia berharap acara ini menjadi momentum penting dalam mencegah radikalisme yang semakin mengancam.
Peresmian secara simbolis dilakukan dengan Warung NKRI oleh pejabat BNPT didampingi pejabat Forkopimda, Rumah Kebangsaan oleh Kapolres didampingi pejabat Forkopimda, dan OMAH NGOPI (Ormas Punya Rumah untuk Ngobrol Pintar) oleh PJ Walikota didampingi pejabat Forkopimda.(Bang Nur)
