Pengabdi Setan 2 Mulai Tayang Serentak di Bioskop Hari Ini, Kisahnya Bikin Merinding

Istimewa.

Editor: Avita Febriana

 

 

HIBURAN,harian7.com – Film Pengabdi Setan 2 mulai diputar di seluruh bioskop Indonesia mulai hari ini 4 Agustus 2022. Film ini merupakan prekuel dari film pertamanya yang juga berjudul Pengabdi Setan pada tahun 2017 lalu.

 

Menyambung kesuksesan film sebelumnya, kini Joko Anwar merilis lanjutannya yang diberi judul sama.

 

Bagi para pecinta film horo Indonesia, film Pengabdi Setan (2017) ini sudah tidak asing lagi. Film ini merupakan remake atau pembuatan ulang dari versi lamanya yang juga berjudul Pengabdi Setan pada tahun 1980). 

 

 

Film terdahulunya pun juga tak kalah seram dengan versi remake-nya, film Pengabdi Setan (1980) merupakan salah satu film horor yang terkenal pada era 1980-an.

 

 

Film ini dirilis pertama kali pada 1980 oleh sutradara Sisworo Gautama Putra. Pada film ini, bintang-bintang film ternama Indonesia seperti WD Mochtar, Siska Karebety, Fachrul Rozy, Ruth Pelupessy, HIM Damsjik, Diana Suarkom, Simon Cader, dan Doddy Sukma turut meramaikan film ini. Film ini dirilis pada 31 Desember 1980 dengan durasi 96 menit.

Pengabdi Setan (1980) dikenal sebagai salah stau film horor yang diwarnai dengan unsur kepercayaan Islam yang kental. Film Pengabdi Setan (1980) merupakan ‘terobosan baru’ di tengah film-film horor yang lekat dengan praktik kepercayaan Kristen atau Buddha kala itu, Film ini memiliki kemiripan alur cerita dengan film Phantasm (1979), sebuah film asal Amerika Serikat yang disutradarai oleh Don Coscarelli.

Melansir imdb.com, Film Pengabdi Setan(1980) bercerita mengenai seorang pengusaha bernama Munarto, dan dua anaknya (Rita dan Tomi) yang diganggu oleh makhluk tak kasat mata setelah kematian ibunya, Marwati. Tak hanya itu, serangkaian musibah pun tak henti-hentinya menghantui keluarga kecil ini.

Jika dilihat dari trailer film Pengabdi Setan 2 film ini bercerita dan berlatar beberapa tahun setelah Rini (Tara Basro) selamat dari kejadian yang menimpa keluarganya.

Setelah kepergian ibu dan adik bungsunya, Ian, Rini beserta adik-adik lainnya Toni dan Bondi serta sang ayah memutuskan untuk pindah rumah dan tinggal di rumah susun.

Karena ingin memulai lembaran kehidupan baru dan melupakan kejadian yang mengerikan pindah ke area tempat tinggal yang baru dianggap sebagai solusi terbaik.

 

Namun, ternyata keputusan tersebut hanya isapan jempol belaka, karena meski telah berpindah dari kediaman lama, keluarga Rini tetap menerima banyak teror yang berdatangan.

 

Kehidupan Rini dan adik-adiknya beserta sang ayah tidak berjalan normal selama di rumah susun.

Setelah diselidiki ternyata sang Ibu masih memiliki ikatan perjanjian dengan setan yang membuat kehidupan keluarga mereka terganggu.

 

Tak hanya teror-teror semata yang mengganggu kehidupan mereka, teror mencekam yang menelan korban jiwa juga kian mendatangi kehidupan keluarga Rini.

 

Lalu, bisakah Rini terhindar kembali dari situasi menyulitkan keluarganya? Apa langkah yang akan Rini serta adiknya pilih kedepannya.