Bupati Cilacap Resmi Buka TMMD Sengkuyung Tahap I Kodim Cilacap

Cilacap, Harian7.com – Bupati Cilacap, H Tatto Suwarto Pamuji secara resmi membuka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2019, di wilayah Kodim 0703/Cilacap, Selasa  (26/02/2019).

Pembukaan TMMD Sengkuyung I Tahun 2019 yang difokuskan untuk pembangunan di desa Dayeuhluhur, Kecamatan Dayeuhluhur, Kabupaten Cilacap diawali dengan upacara dengan inspektur upacara Bupati Cilacap, H Tatto Suwarto Pamuji di lapangan Desa Dayeuhluhur, Kecamatan Dayeuhluhur.
Hadir dalam pwmbukaan tersebut unsur Forkompimda Kabupaten Cilacap, Kepala OPD, unsur Forkompimcam Dayeuhluhur, para Kades se-Kecamatan Dayauhluhur, pelajar, FKPPI, Pemuda Pancasila, Persit KCK Kodim 0703/Cilacap, dan Bhayakari jajaran Polres Cilacap.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Cilacap, H Tatto Suwarto Pamuji juga menandatangi surat penyerahan proyek TMMD kepada TNI, sekaligus memberikan alat pekerjaan secara simbolis.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Bupati Cilacap, H Tato  Suwarto Pamuji mengatakan, bahwa pelaksanaan kegiatan TMMD merupakan salah satu program lintas sektoral baik dari Kementerian, Lembaga, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan Mayarakat.

“Lokasi sasaran TMMD di tempatkan di daerah terpencil, terisolasi dan terpinggirkan,” katanya.

Dengan adanya TMMD, pihaknya berharap, bisa membantu meningkatkan percepatan pembangunan pertumbuhan ekonomi di daerah, meningkatkan tarap hidup masyarakat, dan menurunkan angka kemiskinan.

“Selain itu, menempatkan desa sebagai subjek pembangunan. Dimana desa dapat merencanakan sendiri, melaksanakan sendiri, dan memberdayakan sendiri masyarakatnya,” tandasnya.

Dia juga mengapresiasi program tersebut. Dengan  adanya program yang nantinya akan diselenggarakan oleh TNI, mampu meningkatkan pembangunan di wilayah Cilacap.

Harapan TMMD kali ini bisa disisipkan program-program yang menggugah wawasan kebangsaan dan nilai-nilai nasionalisme. Ini penting mengingat maraknya hoax, bully dan ujaran kebencian yang muncul ditengah-tengah kehidupan kita dan berpotensi memecah belah bangsa.

“Mari kita sadarkan masyarakat tentang arti penting persatuan dan kesatuan bangsa demi Indonesia Jaya,” tegasnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, kita ingin desa-desa di Jateng makin maju dan sejahtera dengan tetap mempertahankan keunikan dan kearifan lokalnya.

“Desanya maju, fasilitas pelayanan dasar masyarakatnya komplet, SDM-nya makin berkualitas unggul, mandiri, punya spiritualitas tinggi, tidak ada narkoba, kreatif dan inovatif serta mempunyai karakter kebangsaan yang kuat mari bersama kita bangun Indonesia mulai dari desa,” pungkasnya. (Rusmono)