HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Menyamakan Presepsi, Kesbangpol Kabupaten Semarang Gelar Diskusi Dengan LSM dan Ormas

Ungaran,harian7.com – Kesatuan Bangsa dan Politik(kesbangpol) Kabupaten menggelar kegiatan dalam sosialisasi dan forum diskusi dalam posisi peran dan fungsi LSM dan Ormas se Kabupaten Semarang sebagai untuk terwujudnya kondusifitas dan kemajuan, di Gedung Pertemuan Rumah Makan Cikal Gading Jalan Fatmawati Tuntang, Rabu (20/9/2018).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut ada sekitar 60 orang dari berbagai elemen LSM dan Ormas yang ada di Kabupaten Semarang dan juga hadir Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (kesbangpol) Kabupaten Semarang, Drs. Haris Pranowo  dan Kasubbag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo Hadi beserta jajaranya serta narasumber Kasat Intel Polres Semarang AKP Tri Hartanto dan Lilin Budiati dari  sekolah fokasi progam studi perencanaan kota UNDIP Semarang.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (kesbangpol) Kabupaten Semarang, Drs. Haris Pranowo dalam sambutanya mengucapkan terimakasih atas kehadiran dalam acara diskusi dengan tema posisi, peran dan fungsi LSM dan Ormas se Kabupaten Semarang, dalam rangka untuk membahas dan diskusi bersama untuk membawa Kabupaten Semarang lebih baik.

Baca Juga:  Lanal Cilacap Kembali Gelar Serbuan Vaksin Di Pondok Pesantren

Lanjut Haris, saat ini dari data kami jumlahnya lebih dari 160 LSM dan Ormas baik yang aktif maupun tidak aktif, baik yang SKTnya yang masih berlaku dan tidak berlaku maupun yang aktif laporan ataupun tidak laporan.

Namun meski demikian sejumlah itu sangat fariatif, namun bagaimanapun juga itu sangat berpotensi yang ada di Kabupaten Semarang.

“Kami pemerintah Kabupaten Semarang merasa sangat terbantu dengan kiprah LSM dan Ormas, sebab kalau hanya mengandalkan aparatur pemerintah, tidak mungkin kita bisa melayani satu persatu masyatakat mengingat jumlah penduduk yang jumlahnya ribuan bahkan ratusan ribu jadi kiranya memang perlu partisipasi dari warga masyarakat dalam rangka membawa Kabupaten Semarang lebih baik,”katanya.

Disisi lain kami juga sering mendapatkan komplain dari kepala desa dan kepala sekolah yang ada di ujung sana yang mengeluhkan ada sejumlah LSM dan Ormas yang sikapnya dalam tanda petik antagonis.

Baca Juga:  Bupati Cilacap Terima Hasil TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2020

“Jadi sikapnya cenderung antagonis, sering teman teman yang dilpangan tidak berkenan menerima kehadiran LSM dan Ormas. Namun setelah kita kelapangan dan kita cek di databes ternyata justru malah LSM dan Ormas dari anca brantah yang sering bersikap antagonis dan saat berkunjung sikapnya melebihi penyidik,”terangnya.

Harapan kami dengan di adakan acara ini kedepan marilah kita merapatkan barisan dan bersama – sama menata untuk mewarnai dan mendukung berjalannya pembangunan di Kabupaten Semarang dan berjalan pada koridor masing-masing.

“Dalam sosialisasi dan forum ini marilah kita jadikan sebagai wadah komunikasi dan koordinasi dalam menyamakan persepsi baik LSM maupun Ormas dengan instansi pemerintah Kabupaten Semarang serta lembaga teknis untuk menciptakan kondisi yang aman dan tertib, terlebih dalam menghadapi pilpres dan pileg 2019 yang akan datang,”tandasnya.

Secara terpisah  ketua harian LSM ICI Jawa Tengah Shodiq saat ditemui harian7.com disela sela acara menuturkan pihaknya selaku LSM menyatakan siap dan bersinergi serta akan mendukung progam-progam pemerintah serta di tahun politik akan turut membantu agar tercipta suasana yang kondusif.

Baca Juga:  Kenalkan Batik Blora, Dekranasda Gelar Fashion Show

“Kami dan teman LSM dan Ormas di Kabupaten Semarang akan selalu siap menjadi wadah dalam era demokrasi modern dan upaya terstruktur serta
terorganisir dalam mencapai sebuah tujuan yang legal sesuai visi organisasi serta ekspresi partisipatif masyarakat dalam bernegara,”tandas Shodiq.

Sementara itu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang Dr H Endar Susilo SH MH juga menyampaikan kiranya perlu untuk sering diadakan pembinaan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus dan anggota Ormas dan LSM dalam melaksanakan aktivitasnya.

Pelaksanaan pembinaan di antaranya dengan melakukan dialog bagi Ormas dan LSM dalam rangka peningkatan partisipasi masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Semarang.

“Kami berharap untuk selalu diberi pembinaan dalam  membangun kapasitas dan pemberdayaan masyarakat. Dan yang paling penting tolong kami diberikan soft copi tentang aturan-aturan dalam berorganisai agar mengetahui sehingga dapat menjalankan sebagaimana fungsinya,”tandasnya.(M.Nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!