KKN UNS Beri Pelatihan Damkar dan Penanganan Ular

- Admin

Selasa, 29 Agustus 2023 - 08:43

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto bersama disela acara pelatihan.

KLATEN | HARIAN7.COM  – Perkembangan teknologi yang dirasakan oleh hampir semua lapisan masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah penggunaan Liquefied Petroleum Gas (LPG/elpiji). Mayoritas masyarakat menggunakan tabung elpiji 3 kg. 

ADVERTISEMENT

 


SCROLL TO RESUME CONTENT

Termasuk yang ada di desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan Kabupaten Klaten. Didaerah ini, meski mayoritas memakai namun tingkat pengetahuan tentang keselamatan kerja penggunaan elpiji dirasa kurang. Oleh sebab itu penting adanya wawasan tentang pentingnya keselamatan kerja dan pemahaman prosedur penggunaaan elpiji.

Baca Juga:  GELAR PASUKAN PAM MALAM TAHUN BARU 2018 POLRES SEMARANG

 Mahasiswa UNS Solo yang KKN di lokasi itu memberikan pelatihan dengan mengundang petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran Klaten. 

“Masyarakat khususnya dalam skala rumah tangga dapat memiliki pengetahuan dan wawasan serta memiliki kemampuan dalam mengatasi risiko terhadap penggunaan elpiji,” terang Angelica, salah satu mahasiswa KKN dari kelompok 5 tersebut.

Baca Juga:  Prodi Pariwisata USM Gelar Pelatihan Table Manner

Desa Kebondalem Lor berbatasan langsung dengan Desa Bugisan di sebelah selatan, Desa Solodiran di sebelah utara, Desa Joho di sebelah barat, dan Desa Taskombang di sebelah timur.

Desa Kebondalem Lor juga terdapat banyak sawah. Mengingat keberadaan sawah juga menyimpan risiko adanya keberadaan ular. Para mahasiswa UNS yang melakukan KKN di lokasi itu juga memberikan pelatihan penanganan ular. 

Baca Juga:  Diduga Menjadi Pengedar Sabu, Karyawan SPBU Dibekuk

Mereka menggandeng komunitas Exalos, komunitas pecinta reptil. Ini dilakukan  agar masyarakat Desa Kebondalem Lor khususnya, kelompok tani dapat mengetahui cara penanganan ular dengan tepat.

 Sebagian masyarakat masih menganggap ular adalah hewan yang menakutkan dan harus dibunuh. Meski sebenarnya berguna bagi ekosistem. Oleh karena itu, memiliki pengetahuan tentang penanganan ular sangatlah penting bagi masyarakat Kebondalem Lor.(Dhin)

Berita Terkait

Bupati Gelontorkan Bantuan Dana Hibah Daerah Sebesar Rp 23,8 Miliar
SMK Dr. Soetomo Cilacap Buka PPDB, Siapkan Generasi Muda Berkompeten
Polresta Cilacap Ungkap 27 Kasus Narkoba, 36 Tersangka Berhasil Diamankan Salah Satunya Perempuan
Kakanim Cilacap Kunjungi MPP Banyumas, Pastikan Pelayanan Keimigrasian Berjalan Baik
Polresta Cilacap Gagalkan Dua Kasus Peredaran Sabu, Tiga Pengedar Diamankan
RSUD Cilacap Masuk Sebagai Rumah Sakit KJSU-KIA
Polisi Tetapkan 6 Orang Kelompok Anarko Sebagai Tersangka Dalam Aksi May Day Rusuh Di Semarang
Kecaman Terus Datang Pasca May Day 2025 Diwarnai Tindak Anarkis, Kali Ini Dari FKUB Cilacap

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:39

Bupati Gelontorkan Bantuan Dana Hibah Daerah Sebesar Rp 23,8 Miliar

Rabu, 7 Mei 2025 - 19:42

SMK Dr. Soetomo Cilacap Buka PPDB, Siapkan Generasi Muda Berkompeten

Senin, 5 Mei 2025 - 20:08

Polresta Cilacap Ungkap 27 Kasus Narkoba, 36 Tersangka Berhasil Diamankan Salah Satunya Perempuan

Senin, 5 Mei 2025 - 18:11

Kakanim Cilacap Kunjungi MPP Banyumas, Pastikan Pelayanan Keimigrasian Berjalan Baik

Minggu, 4 Mei 2025 - 11:28

Polresta Cilacap Gagalkan Dua Kasus Peredaran Sabu, Tiga Pengedar Diamankan

Sabtu, 3 Mei 2025 - 22:29

RSUD Cilacap Masuk Sebagai Rumah Sakit KJSU-KIA

Sabtu, 3 Mei 2025 - 17:35

Polisi Tetapkan 6 Orang Kelompok Anarko Sebagai Tersangka Dalam Aksi May Day Rusuh Di Semarang

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:20

Kecaman Terus Datang Pasca May Day 2025 Diwarnai Tindak Anarkis, Kali Ini Dari FKUB Cilacap

Berita Terbaru

error: Content is protected !!