Laka JLS : Tabrak Yamaha R15, Pengendara Honda Vario Tewas

Honda Vario milik korban yang sudah tidak berbentuk usai tabrakan.

SALATIGA, harian7.com – Nekat menerobos lampu merah pada bangjo perempatan Kecandran, Salatiga, seorang pengendara motor akhirnya tewas akibat menabrak pengenadra motor lainnya. Korban tewas adalah Arif Prihantoro, warga Ngentak Mulyo, Kelurahan Kutowinangun Lor, Kecamatan Tingkir, Salatiga. Korban tewas setelah motornya menabrak motor lain yang melaju benar dari arah Salatiga menuju Solo. Kecelakaan itu terjadi pada Rabu (13/12).

Kecalakaan itu berawal saat Arif Prihantoro mengendarai Honda Vario nopol H 4613 TI melaju kencang dari arah Salatiga menuju Banyubiru. Arif memboncangkan rekannya Maulana Yusuf warga Karangalit, Dukuh, Salatiga. Mendekati perempatan Kecandran, lampu bangjo menyala merah yang harusnya pngendara motor berhenti. Namun, korban justru memacu motornya semakin kencang dan sampai ditengah-tengah perempatan, melaju motor Yamaha YZF R15 nopol H 3003 CNG yang dikendarai Krisna Adi Gunawan. Karena jaraknya berdekatan, akhirnya tabrakan terjadi.
Tabrakan itu membuat kedua motor ringsek parah dan tiga orang terjatuh dengan luka parah pada wajah dan tubuhnya. Arif luka parah dikepalnya dan tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan, Krisna mengalami luka berat dan hingga kini masih belum sadarkan diri dan dirawat di RSUD Salatiga. Kedua kotor selanjutnya dibawa Satlantas Polres Salatiga.

Kanit Laka Satlantas Polres SaIatiga Iptu Dwi Atmoko mengatakan, diduga penyebab kecelakaan adalah Honda Vario yang nekat menerobos lampu bangjo nyala merah. Selain korban tewas, pembonceng Honda Vario dan pengendara Yamaha R15 sama-sama mengalami luka parah dan kini dalam perawatan di RSUD Salatiga.

“Kini, kasus kecelakaan ini masih dalam penyelidikan petugas Satlantas Polres Salatiga dan petugas masih mengumpulkan keterangan saksi. Diduga, penyebab kecalakaan adalah pengendara Vario yang nekat menerobos lampu bangjo yang menyala merah,” tandas Iptu Dwi Atmoko. (Heru)

Editor : M.Nur