HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Sekelompok Orang Tak Dikenal Rusak Rumah dan Sepeda Motor Serta Lukai Seorang Warga

MAGELANG, harian7.com – Sekelompok orang yang diduga sebagai suporter sepak bola PPSM secara  membabi buta merusak rumah, sepeda motor, dan melukai seorang pemuda warga Dusun Glagah RT 4 RW 3, Desa Banjarnegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang Pada Sabtu (11/8/18) sekira pukul 19.00 WIB.

Warga yang melihat kejadian tersebut akhirnya melakukan perlawanan sehingga orang orang tersebut melarikan diri dan meninggalkan lokasi.

Diduga kelompok itu  mencari suporter Persikama karena kedua suporter tersebut memang mempunyai riwayat saling bermusuhan.

Baca Juga:  Solusi Bangun Indonesia Bersinergi Dengan Polres Cilacap Gelar Vaksin Tahap 2
Rumah warga yang dirusak.

Adapun salah satu Rumah yang dirusak adalah milik Wahyu Widarti (26) bagian kaca pintu depan pecah, selain itu Para pelaku juga merusak sebuah sepada motor honda grand pada spion bagian kanan milik Irfan Yulianto (31) dan Melukai Adrian Febri (17) didaerah sekitar telinga sebelah kanan dan tangan kanan hingga memar.

Baca Juga:  Lantik Pejabat Baru, Plt. Kakanwil Kumham Jateng Berikan Pesan Penting

Hingga berita ini diturunkan tidak ada dua orang dari sekelompok yang diduga suporter PPSM  dengan membawa kayu, dan sajam yang di sandera oleh warga seperti ( isu yang berkembang ). Namun sekitar 200 orang warga masih berkumpul di pertigaan Glagah dan masih di jaga oleh pihak Kepolisian dari Polres Magelang yang  dipimpin Kabag Ops Kompol Ngadiso. dan bekerjasama dengan Polres Kota Magelang.

Baca Juga:  Ratusan Warga Geneng Gelar Unjuk Rasa, Tuntut PT. Waskita Karya Untuk Merubah Konstruksi JPO Yang Dinilai Tidak Sesuai dan Membahayakan

Dugaan kuat kejadian pada di picu akibat keributan antara kedua kelompok suporter pada malam kamis tanggal 8 Agustus 2018 saat suporter PPSM pulang dari bertanding tandang ke Kebumen.

Dari Informasi yang dihimpun harian7.com kini masa sudah pergi dari lokasi tersebut. ” Mereka sudah di kondisikan dan sanggup menahan untuk tidak mendatangi lagi ke tempat ini,” Ungkap AKP Yusuf selalu Kasat Intel Polres Kota Magelang. (Ady Prasetyo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!