HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Renungan Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara, Kapolri Tegaskan Arah Baru Transformasi Polri

BOGOR | HARIAN7.COM — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung prosesi sakral Renungan Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara, salah satu rangkaian utama dalam Apel Kasatwil 2025. Kegiatan yang digelar di Mako Satuan Latihan Korbrimob Polri, Cikeas, Kabupaten Bogor, itu menghadirkan seluruh unsur pimpinan operasional Polri dari tingkat pusat hingga daerah.

Renungan berlangsung dalam suasana gelap, diterangi ribuan obor yang mengelilingi area utama. Lebih dari 600 peserta, mulai dari Pejabat Utama (PJU) Mabes Polri, Kapolda, Karo Ops, hingga Kapolres dari seluruh Indonesia—mengikuti prosesi sesuai formasi resmi kegiatan.

Baca Juga:  Debat Publik Kedua Pilkada Salatiga: Dorong Partisipasi Pemilih Menuju Pilkada 2024

Para peserta membentuk lima lingkaran konsentris mengelilingi api unggun utama. Lingkaran inti ditempati PJU Mabes Polri dan Kapolda, disusul Karo Ops, Kapolresta, dan ratusan Kapolres. Formasi itu menjadi simbol soliditas dan persatuan jajaran Polri dalam menjaga integritas korps.

Memasuki puncak acara, Kapolri memimpin pembacaan Ikrar Ksatria Bhayangkara, komitmen moral yang menjadi pedoman arah transformasi Polri. Dengan lantang, Kapolri mengucapkan:

“Dengan memohon ridha Tuhan Yang Maha Esa, di bawah panji Merah Putih, di hadapan api perjuangan rakyat Indonesia, Kami, Ksatria Bhayangkara, berikrar… Membangun Polri yang melindungi, Polri yang melayani, Polri yang mengayomi, Polri yang dicintai dan dipercaya masyarakat.”

Baca Juga:  GERAK CEPAT POLRES DEMAK: TEKAN MIRAS, NARKOBA, DAN PREMANISME JELANG RAMADAN!

Seluruh Kapolda, Karo Ops, dan Kapolres mengikuti pembacaan ikrar secara serempak, menciptakan gema komitmen yang memenuhi area renungan. Kapolri menegaskan bahwa ikrar ini merupakan kompas moral untuk memperkuat integritas dan pelayanan publik.

Pada penutup ikrarnya, Kapolri kembali menegaskan tekad kolektif Polri:

“Demi seluruh rakyat Indonesia, demi kehormatan Kepolisian Negara Republik Indonesia… Kami berjanji untuk setia pada ikrar kami. Kami tegak, kami siap, kami setia.”

Baca Juga:  Fungsi DJP Sebagai Institusi dan Tulang Punggung Negara, Itu Kata Menkeu

Momen refleksi ini diiringi penayangan visual sejarah perjuangan Komjen Pol (P) M. Jasin pada layar LED sebagai simbol keberanian moral dan keteguhan prinsip. Seluruh rangkaian acara menandai babak baru perubahan Polri dengan menempatkan integritas, keberanian moral, dan pelayanan masyarakat sebagai fondasi utama.

Prosesi ditutup dengan Kapolri berjabat tangan dengan seluruh jajaran, sebagai peneguhan solidaritas dan tekad memperkuat kepercayaan publik.

Dengan digelarnya Renungan Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara, Polri menegaskan kesiapannya membangun institusi yang bersih, berani, melayani, serta dicintai dan dipercaya masyarakat.(Yuanta)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!