Viral Tempura All You Can Eat di Pasar Andong Salatiga, Cuma Bayar Rp15 Ribu Bisa Dapat Satu Baskom

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Ada yang beda di sudut Pasar Andong, Salatiga. Lapak sederhana bernama Inak Inuk mendadak jadi primadona kaum hawa. Mereka rela antre hanya demi satu hal: tempura dan sosis all you can eat seharga cuma Rp15 ribu.

Yup, konsep unik ini langsung menyita perhatian warga. Salah satunya Vera, warga Pabelan, yang penasaran setelah melihat video viral di TikTok.

“Kebetulan kemarin ada temanku habis jajan. Lalu aku tanya, kamu jajan di mana, dia jawab, di Pasar Andong. Dan ini tadi anter pesanan sekalian mampir,” cerita Vera sambil tertawa.

Dengan Rp15 ribu, Vera berhasil mengambil cukup banyak tempura. Tapi sayang, saat proses ‘angkut-mengangkut’, ada yang jatuh. Aturannya ketat: sekali ada yang jatuh, langsung stop. Nggak boleh ambil lagi.

“Disini lebih murah dan worth it. Tapi tergantung kita juga sih, harus telaten menatanya. Kalau pas, bisa terus naik dan dapat banyak,” tambahnya.

Lain lagi dengan Alia, pembeli lainnya yang sukses besar. Ia mengaku baru pertama kali ke lapak ini setelah melihat unggahan di media sosial. Hasilnya? Satu baskom tempura berhasil dibawa pulang.

“Cuma bayar Rp15 ribu tok, dapat hampir satu baskom. Kalau di tempat lain paling cuma dapat 15 pcs saja, karena harga satu tempura Rp1 ribu,” beber Alia sambil tersenyum puas.

Mau tahu triknya? “Yang paling bawah itu ambil tempura yang lepek-lepek. Kalau langsung ambil bakso dari bawah, ya pasti jatuh. Jadi bikin pondasi dulu yang tipis-tipis, baru isi yang lain. Kuncinya sabar dan terampil,” ungkapnya.

Sementara itu, Tari sang penjual di lapak Inak Inuk menjelaskan, konsep all you can eat ini memang unik tapi ada syaratnya. Tak boleh pakai tangan, semua harus diambil pakai wadah dan alat yang sudah disediakan.

“Kalau ada yang jatuh saat mengambil, ya sudah selesai perhitungannya. Nggak boleh ambil lagi,” jelas Tari saat ditemui harian7.com, Rabu (23/7/2025).

Ditanya soal untung-rugi, Tari blak-blakan, “Kalau yang pintar menata ya kita rugi, tapi kan nggak semuanya pintar. Jadi ya masih untung,” katanya santai.

Omzetnya pun lumayan. Dalam sehari, Tari bisa mengantongi antara Rp800 ribu hingga Rp1,5 juta. Lapaknya buka mulai pukul 12.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.

Jadi, buat kamu yang ingin jajan puas, sabar, dan kreatif menata gorengan, langsung saja meluncur ke Pasar Andong Salatiga. Siapa tahu kamu bisa bawa pulang tempura se-baskom seperti Alia.(*)

Streaming TV