HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Program Pesantren Sahabat Lalu Lintas, Santri Tertib, Jalanan Makin Berkah

JAKARTA | HARIAN7. COM – Program Pesantren Sahabat Lalu Lintas yang diinisiasi oleh Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H, M.Hum, mendapat sambutan luar biasa dari berbagai pondok pesantren. Program ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran dan kepatuhan berlalu lintas di kalangan santri agar mereka bisa menjadi contoh dalam disiplin berkendara.

Baca Juga:  Tutup 2024 dengan Gemilang, Rutan Salatiga Sabet Penghargaan Tiga Kategori Terbaik

“Kami telah menginstruksikan seluruh polisi lalu lintas untuk berkolaborasi dengan pesantren dalam mengkampanyekan pentingnya tertib berlalu lintas. Santri, sebagai generasi muda yang taat beribadah, diharapkan dapat menjadi contoh dalam ketaatan berlalu lintas,” ujar Irjen Agus.

Baca Juga:  Membangun Gaya Hidup Sehat di Balik Jeruji, Program Gebyar Prolanis Ciptakan Warga Binaan Lebih Sehat dan Berkualitas

Program ini melibatkan polisi lalu lintas yang secara aktif memberikan edukasi kepada santri tentang keselamatan dan aturan berkendara yang baik. Harapannya, hal ini tidak hanya bermanfaat bagi santri, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat sekitar pesantren.

Baca Juga:  Pj Gubernur Jateng Dorong Pembinaan Atlet Panahan, Target Juara di Kejurnas dan PON XXII

Dukungan juga datang dari KH Nawawi Maksum, salah satu tokoh penting di dunia pesantren. Menurutnya, selain belajar ilmu agama, santri juga perlu memahami pentingnya keselamatan di jalan raya. Ia menilai, Pesantren Sahabat Lalu Lintas adalah langkah yang tepat untuk meningkatkan pemahaman santri tentang aturan berkendara yang aman.

Baca Juga:  Dekat dengan Warga: Calon Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi, Serap Aspirasi di Kegiatan Kerja Bakti

“Di Pondok Pesantren Nurut Taqwa Bondowoso, Jawa Timur, kegiatan ini mendapat sambutan luar biasa. Santri merasa sangat terbantu untuk memahami bagaimana cara berkendara yang aman dan sesuai dengan aturan,” ungkap Kiai Nawawi. Ia juga menyebutkan bahwa banyak pesantren lain yang ikut berpartisipasi dalam sosialisasi keselamatan berlalu lintas.

Baca Juga:  Rutan Salatiga Tingkatkan Layanan Kesehatan Warga Binaan: Deteksi Dini HIV dan PTM

Kiai Nawawi berharap para santri yang sehari-hari menggunakan kendaraan bermotor lebih patuh terhadap aturan, seperti mengenakan helm dan tidak berkendara ugal-ugalan. Dengan begitu, mereka bisa menjadi contoh bagi masyarakat sekitar.

Baca Juga:  Antisipasi Tawuran Pelajar, Siswa SMK dari Kota Magelang Diamankan Polsek Ambarawa

Para ulama pun sejalan dengan program ini, karena tertib berlalu lintas merupakan bentuk ketaatan terhadap aturan serta upaya menjaga keselamatan diri dan orang lain, yang juga diajarkan dalam Islam. Menurut Kiai Nawawi, program ini tidak hanya bermanfaat untuk keselamatan di jalan, tetapi juga dalam membentuk karakter santri di kehidupan sehari-hari.

Baca Juga:  Tingkatkan Sinergi dan Tunjang Keamanan, Rutan Balikpapan Gandeng BSI

Sebagai bagian dari peluncuran program ini, Irjen Pol Agus Suryonugroho menyerahkan bantuan berupa sarung, peci, dan mukena kepada Pondok Pesantren Nurut Taqwa yang dipimpin oleh KH Nawawi. Bantuan ini diberikan dalam acara Rapat Koordinasi (Rakor) Samsat seluruh Indonesia di Surabaya pada Selasa, 25 Februari 2025, dan disaksikan oleh para Dirlantas se-Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!