HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Hujan dan Angin Kencang Terjang Mojokerto, Panggung Ruwat Desa Roboh dan Warung Rusak

MOJOKERTO | HARIAN7.COM – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Mojokerto, Jawa Timur, pada Minggu (9/2/2025) siang. Akibat cuaca ekstrem ini, puluhan pohon tumbang dan sejumlah rumah mengalami kerusakan.

Baca Juga:  Wujudkan Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas, Polres Salatiga Gelar Operasi Zebra Candi 2024

Di Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon, tercatat 10 pohon tumbang akibat terjangan angin. Angin kencang juga merobohkan panggung acara ruwat desa di Lapangan Prajurit Kulon serta merusak satu lapak es tebu.

Baca Juga:  DPR Soroti PHK & Ketenagakerjaan 2026, Muh Haris Desak Pemerintah Gaspol Lindungi Pekerja Rentan

Panitia ruwat desa, Hendra, mengungkapkan bahwa kejadian berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB dan hanya dalam waktu 10 menit, namun dampaknya cukup parah.

“Acara selawatan ruwat desa terpaksa ditunda. Anggaran Rp 70 juta untuk acara ini gagal terlaksana. Semua sudah dibayar, mulai dari panggung, tenda, hingga konsumsi,” ujarnya.

Baca Juga:  Macet ke Puncak? Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi

Selain itu, salah satu warga, Irfan Mahmud, melaporkan bahwa warung kopinya mengalami kerusakan setelah atap kanopinya terlepas akibat hempasan angin.

“Tiba-tiba hujan dan angin kencang datang, kanopi terlepas. Anginnya tidak lama, tetapi kencang sekali. Ada satu orang yang terluka, tetapi sudah mendapat perawatan,” jelas Irfan.

Baca Juga:  Program MBG Wajib Dijalankan, Gubernur Luthfi Ingatkan Kepala Daerah Tak Main-Main

Setidaknya ada empat pohon tumbang di sekitar lokasi tersebut, dengan tiga di antaranya menimpa sebuah warung dan tiga sepeda motor milik warga.

Baca Juga:  Dugaan Perselingkuhan Dua Dosen Pelayaran di Semarang, Pihak Polimarin Mengaku Belum Mendapat Laporan

Meski bencana ini menyebabkan kerugian material, warga setempat bersama pihak berwenang segera melakukan upaya pemulihan dan pembersihan area yang terdampak. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem di wilayah Mojokerto.(Zin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!