HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Polres Semarang Gelar Simulasi Sispamkota untuk Amankan Pilkada Serentak 2024

Situasi pelaksanaan Simulasi Sispamkota di Komplek GOR Pandanaran Wujil, Bergas, Jum’at(23/8/2024) pagi. 


Laporan : Shodiq


UNGARAN|HARIAN7.COM – Polres Semarang, Polda Jateng, tengah mempersiapkan rangkaian kegiatan Pemilu Kepala Daerah Serentak 2024 (Pilkada 2024) yang akan segera digelar. 

Sebagai bagian dari persiapan tersebut, Polres Semarang melaksanakan kegiatan Simulasi Sispamkota (Sistem Pengamanan Kota) di wilayah Kabupaten Semarang di komplek GOR Pandanaran Wujil, Kecamatan Bergas, Jumat (23/8/2024) pagi. 

Apel gelar pasukan Ops Mantap Praja 2024 mengawali kegiatan tersebut, dipimpin oleh Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto W, S.H., S.I.K., M.H., peserta apel terdiri dari Personel Polres Semarang, unsur TNI, Pemerintah Kabupaten Semarang, serta instansi terkait.Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Semarang H. Basari, S.T., M.Si., Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf. Guvta Alugoro Koedoes, S.Hub.Int., M.Han., Kajari Kabupaten Semarang Ismail Fahmi, S.H., M.H., Sekretaris PN Kabupaten Semarang Banar Priyantoro, S.E., M.Si., perwakilan DPRD Kabupaten Semarang, Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setiyono, S.H., Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang Agus Riyanto, S.P., S.H., serta perwakilan partai politik se-Kabupaten Semarang.

Baca Juga:  Usai PDIP dan Nasdem, Ngesti Nugraha - Nur Arifah Dapat Rekomendasi dari PAN dan Golkar Untuk Maju Pilkada Kabupaten Semarang 2024

Dalam amanatnya, AKBP Ike Yulianto membacakan arahan Pj. Gubernur Jateng Komjen Pol (Purn) Drs. Nana Sudjana, A.S., M.M., yang menekankan pentingnya partisipasi seluruh komponen bangsa dalam kesuksesan pemilu. Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara Polri dan TNI dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024.

“Indikator kesuksesan Pilkada dapat dilihat dari tingginya partisipasi masyarakat, iklim yang kondusif, suksesnya tahapan Pilkada, serta kelancaran roda pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tanpa gangguan. Oleh karena itu, Polri harus mempersiapkan diri dengan meningkatkan sinergitas dan soliditas antara Polri, TNI, pemerintah setempat, dan stakeholder terkait, sehingga pemilu dapat berjalan dengan aman, lancar, dan damai,” ungkap Kapolres.

Baca Juga:  Polsek Pegandon Berikan Pengamanan Demi Kelancaran Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19

 Usai apel dilanjutkan Simulasi Sispamkota Pilkada Serentak 2024. 

Dalam simulasi ini, Polres Semarang memperagakan skenario pengamanan jika terjadi peningkatan kontinjensi, menggambarkan situasi di mana sekelompok masyarakat Kabupaten Semarang tidak puas dengan keputusan KPU, yang berujung pada tindakan anarkis. Polres Semarang pun melakukan langkah-langkah pengamanan sesuai prosedur.

Menanggapi penyelenggaraan Simulasi Sispamkota, Wakil Bupati H. Basari mengucapkan terima kasih kepada Polres Semarang atas pelaksanaan simulasi Sispamkota dan berharap skenario yang diperagakan hanya terjadi dalam simulasi dan tidak di dunia nyata.

Dandim 0714 /Salatiga dan Ketua KPU Kabupaten Semarang juga menyampaikan kesiapannya untuk membantu dan bersinergi dalam rangkaian pengamanan Pilkada.

Senada dengan Wakil Bupati,  Dandim, dan Ketua KPU, Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto menegaskan bahwa Polres Semarang, Kodim 0714/Salatiga, Pemerintah Daerah Kabupaten Semarang, dan instansi terkait siap mengawal dan mengamankan rangkaian Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang.

Baca Juga:  Sentinel Netralitas, Posko TNI-Polri Di Dirikan di Kabupaten Semarang untuk Jaga Integritas Pemilu 2024

“Simulasi ini menunjukkan kesiapan Polres Semarang bersama Forkopimda dan instansi terkait untuk mengawal dan mengamankan Pilkada 2024,” tegas Kapolres.

Mengenai jumlah personel yang akan dikerahkan dalam pengamanan Ops Mantap Praja 2024, Kapolres menjelaskan bahwa Polres Semarang akan menerjunkan 575 personel, dibantu oleh 230 personel TNI dan 3.900 personel Linmas, yang akan bertugas dari tanggal 27 Agustus 2024 hingga 16 Desember 2024. 

Kapolres juga menekankan bahwa seluruh personel akan bertindak sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) dengan mengutamakan hak asasi manusia dalam setiap tindakan.(*) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!