Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya Ayah Aulia, Kapolres Salatiga: “Dia merupakan anak hebat, seusianya sudah harus merasakan beratnya hidup”
Kapolres Salatiga, didampingi istri dan jajaranya saat dirumah Aulia.(Rumah duka) |
Laporan: Bang Nur
SALATIGA,harian7.com – Kapolres Salatiga, AKBP Indra Mardiana, beserta jajaran serta Ketua Ranting Bhayangkari Ny Indri Indra, turut berbela sungkawa atas meninggalnya Mugimin, warga Belon Kelurahan Kumpulrejo Kecamatan Argomulyo. Mugimin meninggal dunia pada hari, Kamis, (27/1/2022).
Seperti beritakan sebelumnya, Mugimin adalah ayah dari Aulia Restu Septia Ramadani, seorang siswi SMAN 2 Kota Salatiga.
Sebelum meninggal, Mugimin beberapa tahun belakangan ini mengalami sakit lumpuh. Selain itu, istri atau ibu dari Aulia juga menderita sakit lama, dan hingga saat ini belum sembuh.
Aulia, merawat kedua orang tuanya yang sakit, dan juga sekaligus mencari nafkah untuk bisa tetap bertahan hidup serta bersekolah.
Aulia tak senidiri, melihat kondisi tersebut Kapolres Salatiga, Pemerintah Kota Salatiga, Camat Argomulyo dan Lurah Kumpulrejo dan orang – orang baikpun terus memberikan bantuan.
Bersam jajaranya, Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana, mengunjungi rumah duka, untuk memberikan bantuan dan dukungan moril serta menyampaikan rasa duka cita atas meninggalnya Mugimin (ayah Aulia) yang beberapa waktu lalu juga telah diberikan bantuan, dan telah dianggap seperti anak sendiri oleh Kapolres Salatiga.
“Kami keluarga besar Polres Salatiga, ucapkan turut berduka cita, semoga almarhum husnul khotimah dan diberikan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan,”tutur Kapolres.
Kapolres Salatiga menuturkan, Aulia tetap tabah dan bersemangat mengejar cita cita. Diungkapkan Kapolres, Aulia merupakan anak yang hebat, anak seusia dia sudah harus merasakan beratnya hidup, merawat kedua orang tuanya yang sakit dan tetap semangat untuk menuntut ilmu.
“Ini kepedulian kita bersama untuk memberikan dukungan agar tetap semangat meraih cita-citanya,”ucapnya.
“Kita akan bantu semaksimal mungkin apabila ada permasalahan maupun kekurangan khususnya untuk kebutuhan sehari-hari,”ungkapnya.
Sementara, Aulia masih dalam suasana berduka menyampaikan banyak terima kasih atas perhatian dan bantuan selama ini yang diberikan oleh Kapolres Salatiga dan semua pihak.
“Mohon dimaafkan apabila ayah dan keluarga saya selama ini ada kesalahan dan banyak merepotkan, “matur nuwun” (Terimakasih – red) bapak Kapolres,”ucapnya dengan mata berkaca kaca.(*)
Tinggalkan Balasan