HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Dicemburui, Pria di Semarang Bunuh Pacar dan Jasadnya Dimasukan Dalam Almari Hotel

Tim Resmob Polrestabes Semarang saat gelar rekontruksi pembunuhan

SEMARANG, Harian7.com – Polrestabes Semarang menggelar rekontruksi pembunuhan Meliyanti yang jasadnya dimasukan dalam lemari kamar 102 Hotel Royal Phoenix Jalan Sriwijaya, Semarang, Selasa(16/2).

Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Semarang Iptu Reza Arif Hadafi mengatakan fokus rekontruksi menyesuaikan keterangan-keterangan tersangka dan saksi serta hasil keterangan tersebut dibandingkan dengan hasil otopsi.

Baca Juga:  Sempat Bikin Resah di Salatiga! Pelaku Pencurian Motor Ternyata Warga Boyolali, Kini Sudah Dibekuk

“Terdapat kesimpulan korban mati lemas karena cekikan dari depan dan belakang,”ujarnya.

Menurutnya, Pada rekontruksi tersebut terdapat fakta bahwa korban sempat dibenturkan hingga berdarah.

Kemudian, lanjutnya, menaruh korban di dalam lemari dengan cara melipat korban menjadi dua yakni posisi lutut bertemu dengan muka.

Baca Juga:  Pesona Palsu: Modus Penipuan di Era Media Sosial, Wanita Cantik Asal Suruh Kehilangan Motor

“Pada akhirnya pelaku melarikan diri,”jelasnya. 

Dia menambahkan, motif pembunuhan yang dilakukan pelaku adalah cemburu. Menurut keterangan tersangka, korban cemburu karena suami sirihnya bertemu dengan wanita lain yang merupakan wanita BO.

“Sebelumnya korban dan tersangka sempat bersetubuh. Kemudian tidak lama ada percecokan dan sesaat percecokan itu tersangka mencekik korban. Ada 14 adegan pada rekontruksi tersebut,”terangnya.

Baca Juga:  Pembantu Rumah Tangga Maling Perhiasan Emas, Sang Majikan Rugi Rp 250 Juta

Sementara itu, tersangka Okta Apriyanto (30) mengaku menyesal telah membunuh Meliyanti. Dia ingin meminta maaf langsung dengan keluarga korban.

“Awalnya mau saya nikahin. Saya dengan korban baru nikah sirih di Kebumen,”pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!