HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


PT SBI Praktekan Menanam Mangrove Teknik Cluster Di Perairan Nusakambangan


CILACAP, Harian7.com
– Sebanyak
1.000 pohon mangrove dengan ketinggian di atas 1,5 meter disiapkan PT Solusi
Bangun Indonesia Tbk untuk ditanam.

Hal tersebut dikatakatan Manager
Community Relations SBI saat melakukan penanaman mangrove bersama warga RW 05
Kelurahan Tambakreja, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap di sekitaran
perairan pulau Nusakambangan, Rabu (25/11/2020).

“Dengan ketinggian
pohon mangrove segitu, kami berharap agar lebih tahan dan angka hidupnya lebih
tingi,” katanya.

Baca Juga:  Ny Titik Kirnaningsih Yuliyanto Dikukuhkan Menjadi Bunda PAUD Salatiga

Dia menambahkan, penamaan
mangrove menggunakan teknik penanaman cluster atau bergerombol. Dimana satu
lubang ditanam lima pohon mangrove. Sedangkan lubang tanam dibuat sedalam 40 cm
dengan jarak tanam 1-2 meter. 

“Metode ini sudah kami
praktekan di tempat lain di sekitar pulau Nusakambangan dan hasilnya 90 persen
lebih tumbuh atau hidup. Teknik tanam bergerombol ini adalah solusi yang tepat
untuk menanam mangrove di pesisir Pantai Selatan,” ungkapnya.

Baca Juga:  HUT TNI KE 74, KAPOLRES SEMARANG BERIKAN KEJUTAN KEPADA KODIM 0714/ SALATIGA

Lebih lanjut dikatakan, penamaan
mangrove ini merupakan penanam yang kedua kalinya. Pertama di tahun 2019 juga telah
dilakukan di lokasi yang sama dengan tingkat keberhasilan sekitar 10-20 persen.
Hal ini disebabkan pohon hanyut, karena hempasan pasang surut air di Pantai Selatan
yang cukup kencang.

Baca Juga:  PD Bank BPR Salatiga Ajukan Gugatan Rekonpensi Kepada Tergugat III, Sri Mulyono Menganggap Itu Gugatan Yang Aneh dan Tidak Masuk Akal

Sementara, Ketua RW 05
Kelurahan Tambakreja, Ngadiyono ST mengatakan warga mengucapkan terimakasih
dan  menyambut baik program penanaman
mangrove ini. “Selain untuk melestarikan mangrove juga dapat mengurangi abrasi di
wilayah kami yang berbatasan dengan perairan,” pungkasnya. (Rus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!