HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Dipicu Informasi Pengroyokan Berujung Pengrusakan Mapolsek Ciracas, Panglima TNI dan Kapolri Pastikan Prada MI Alami Kecelakaan Tunggal Bukan Dikeroyok

Foto istimewa.

Editor: Shodiq

JAKARTA,harian7.com – Buntut adanya pengrusakan Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur pada Sabtu (29/8) dini hari. Pengrusakan tersebut terjadi menyusul adanya informasi yang menyebutkan jika seorang prajurit berinisial Prada MI dikeroyok oleh orang tak dikenal. Terkait hal tersebut Panglima TNI, Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto S.I.P., bersama Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si. menegaskan bahwa Prada MI mengalami kecelakaan tunggal dan tidak dikeroyok oleh siapapun.

Baca Juga:  Menjaga Konstitusi di Tengah Dinamika Politik, Inilah Pesan Mahfud MD kepada DPR dan Parpol

Kepastian kecelakaan tunggal Prada MI tersebut, setelah melakukan pendalaman dan penyelidikan fakta dilapangan. Diantaranya, pemeriksaan saksi dan pemeriksaan rekaman kamera pemantau atau CCTV.

“Bahwa luka yang ada di prajurit MI bukan karena pengroyokan tapi akibat kecelakaan tunggal. Sesuai data dan fakta ditemukan dilapangan bahwa, yang dikatakan bahwa prajurit MI dikeroyok oleh orang tak dikenal dan sebabkan luka-luka dari keterangan saksi dan rekaman CCTV,” jelas Panglima TNI dalam jumpa pers di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Minggu (30/8/2020) kemarin.

Baca Juga:  Webinar Mappilu PWI dan KPU, PEMILU 2024 Dengan 18 Parpol Nasional dan 6 Parpol Lokal

Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto S.I.P., mengatakan telah menginstruksikan Pangdam Jaya untuk melakukan pengusutan dan mencari kebenaran terkait kejadian tersebut. Mengingat, buntut dari penyerangan Mapolsek Ciracas ditenggarai dari adanya kesalahan informasi mengenai kecelakaan tunggal yang dialami Prada MI.

“Saya perlu sampaikan kejadian sabtu dini hari diwilayah Pasar Rebo dan Ciracas, kemarin pagi saya perintahkan pada Komandan Ganisun tetap 1 dalam hal ni Pangdam Jaya untuk dalami terkait peristiwa terjadi di Pasar Rebo dan Ciracas,” pungkas Panglima TNI.

Baca Juga:  Prabowo Sambut Hun Sen di Jakarta, Tegaskan Komitmen Perdamaian Regional

Sebagai informasi, Markas Polsek Ciracas diserang sekelompok orang tidak dikenal pada Sabtu 29 Agustus 2020. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Dalam insiden tersebut, massa merusak sejumlah fasilitas milik polisi dan melakukan pembakaran. Kendaraan dan gerobak pedagang di Jalan Raya Bogor juga dilaporkan rusak.(Yuan/tri)

#mabestni
#mabespolri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!