Bupati Cilacap Akan Panggil Para Camat Terkait Viralnya Video Para Camat Dapat Inventaris Pesawat

CILACAP, Harian7.com – Seminggu belakangan ini beredar video viral camat-camat di Cilacap yang mendapat fasilitas pesawat terbang. Dalam video yang berdurasi 1 menit 58 detik itu, seseorang menjelaskan bahwa setiap camat akan mendapatkan satu buah pesawat untuk meningkatkan koordinasi dan transportasi bagi para camat dalam rangka operasional penyelenggaraan pemerintahan.

Video yang kini beredar di grup WhatsApp dan social media menyita perhatian publik. Lokasi pengambilan video berada di Bandara Udara Tunggul Wulung Cilacap dengan bakground pesawat, namun sebenarnya pesawat tersebut merupakan pesawat latih milik Perkasa Flying School.

Orang dalam video tersebut mengatakan, saudara-saudara sekalian alhamdulillah Cilacap, untuk camat-camat mendapatkan inventaris pesawat satu-satu. Ini adalah upaya untuk meningkatkan koordinasi dan transportasi bagi para camat.

Secara bergantian para camat diabsen oleh seseorang dalam video tersebut seperti Camat Adipala, Camat Jeruklegi, Camat Cimanggu, Camat Majenang, Camat Cilacap Utara, Camat Kampung Laut, Camat Patimuan, dan Camat Kawunganten.

Saat di konfirmasi via Whatsapps, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Farid Ma’ruf mengatakan, inventarisasi pesawat untuk camat-camat di Cilacap itu tidak benar.

“Itu kan hari sabtu, para camat olahraga dan di bandara mereka guyonan. Dan itu gak mungkin dilaksanakan, Pemda gak mungkin beli pesawat apalagi sedang Covid,” kata Sekda, Senin (27/7/2020).

Anggaran Pemda Cilacap, menurutnya sudah terserap untuk penanganan Covid-19. Bahkan rencana awal untuk mengganti mobil para Camat juga harus tertunda.

“Saya mohon untuk tidak ditanggapi serius. Kita mau ganti mobil untuk Camat yang sudah rusak saja tidak jadi, apalagi pesawat, mau ditaruh dimana,” katanya.

Pihaknya saat ini, tengah fokus dalam menangani Covid-19 dan memulihkan kembali ekonomi masyarakat Cilacap supaya bisa bangkit lagi.

Sementara, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan, akan memanggil para camat supaya lebih hati-hati dalam bertindak.

“Dalam waktu dekat, DPRD akan memanggil para camat. Langkah selanjutnya nanti seperti apa, setelah pertemuan dengan DPRD,” pungkasnya. (Rus)