HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Miris, Jenazah Perawat RSUP Kariadi Diinformasikan Positif Terjangkit Virus Corona Di Tolak Sejumlah Warga

Suasana saat negoisasi pemakaman jenazah.

UNGARAN,harian7.com – Seorang tim medis (Perawat) yang bekerja di RSUP  Kariadi Kota Semarang, yang diinformasikan positif terjangkit virus Corona atau Covid – 19, akhirnya meninggal dunia. Ironis saat hendak dimakamkan di TPU Suwakul Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, mendapat penolakan dari sejumlah orang yang mengaku sebagai warga, Kamis (9/4/2020).

Menurut keterangan Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang, Alexander Gunawan, menjelaskan, perempuan asal Ungaran Timur Kabupaten Semarang itu sedianya akan dimakamkan di TPU Sewakul Ungaran Timur Kabupaten Semarang.

“Namun tiba-tiba ada penolakan dari sejumlah warga. Padahal awalnya dari RT setempat tidak ada masalah,”katanya.

Baca Juga:  Tingkatkan Pelayanan Publik, Satpas 1429 Polres Tegal Kota Luncurkan QRIS

Bahkan menurut Alex, di kawasan TPU tersebut sebenarnya liang lahat untuk pemakaman juga telah dipersiapkan.

“Tapi ada sekelompok orang yang tiba-tiba menolak di situ,” ungkapnya.

Adapun, Alex mengungkapkan setelah adanya penolakan tersebut, pemakaman jenazah dipindahkan.

“Jadi kami menyampaikan, untuk update terakhir pemakaman dipindahkan, ” katanya.

Sementara itu dari informasi dihimpun harian7.com, jenazah petugas medis tersebut akhirnya  dimakamkan di pemakaman kawasan Bergota Semarang.

Sebelumnya Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang menginformasikan ada satu warga positif corona asal Kabupaten Semarang meninggal dunia, Kamis (9/4/2020) sore.

Baca Juga:  BBRSPDI Temanggung Mulai Bulan Ini September, Berikan Layanan “Homecare”

Baca juga:
Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha dan Dirut PDAM Serahkan Bantuan Wastafel Portable di Pasar Bandungan

Ketua FPDIP DPRD Salatiga Teddy Sulistio SE : Merebaknya Virus Corona, Pemkot Salatiga Hendaknya Dapat “Menghapus” Sementara Retribusi Yang Bebani Rakyat

Perempuan asal Ungaran Timur Kabupaten Semarang itu bekerja sebagai petugas medis (perawat) di RSUP Kariadi Kota Semarang.

Disisi lain warga Gunung Kalong Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang, melalui video yang beredar menyatakan tidak menolak jika jenazah tersebut untuk di makamkan Gunung Kalong. Dalam pernyataan melalui video warga mengungkapkan,”Kami warga Susukan RT 05 siap menerima Mbak Ria di makamkan di Gunung Kalong. Sebetulnya kita atas nama dari warga sudah bikin tempat untuk jenazah mbak Ria, ternyata tadi ada info jika di Suwakul diterima, maka kami batalkan disini, namun ada info lagi jika jenazah katanya di tolak di Suwakul dan akhirnya dimakamkan di Makam Bergota. Kami atas nama warga sangat kecewa,”ucap warga.(*)

Baca Juga:  Tak Ada Tindakan Tegas Dari Dinas Terkait, Warga Wringin Putih Terdampak Limbah PT Mandae Mengadu ke DPRD, LSM ICI : Jika Kembali Blunder, Kami Akan Gelar Aksi Damai Besar-Besaran

Berikut video pernyataan warga :

Laporan: Arie Budi
Kontributor Kab Semarang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!