HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Tiga Bocil Pamer Kemaluan di Gor, Kapolres : Tidak Ada Yang Menyuruh Mereka

 

AKBP Era Johny Kurniawan Kapolres Purbalingga didampingi Kasat Reskrim AKP Gurbacov saat konferensi pers

Laporan : Wahyudin/Editor Iwan Setiawan


PURBALINGGA, harian7.com – Polres Purbalingga menggelar konferensi pers hasil penyelidikan terkait video viral tiga bocah pamer kemaluan di Gor Goentoer Darjono PurbaIingga. konferensi pers tersebut digelar di Pos Pengaman Terpadu Operasi Ketupat Candi 2022 komplek alun-alun.

“Setelah dilakukan penyelidikan oleh Unit PPA Satreskrim maupun melalui pendampingan psikologi, dapat kami simpulkan kejadian tersebut tidak ada yang menyuruh mereka, untuk melakukan perbuatan tersebut,” jelas AKBP Era Johny Kurniawan Kapolres Purbalingga didampingi Kasat Reskrim AKP Gurbacov dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten PurbaIingga Enny Sosiatman, Selasa (10/5/2022) siang.

Baca Juga:  Polsek Mantingan Ngawi Lakukan Kegiatan Pemasangan dan Sosialisasi Aplikasi Super APP

Era Johny Kurniawan mengatakan adanya video yang beredar terkait tiga anak yang memamerkan alat vitalnya viral di media sosial. Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Rabu (4/5/2022) sekira jam 16.00 WIB di GOR Goentoer Darjono PurbaIingga.

Baca Juga:  Guna Mencegah Paham Radikalisme, Kapolres Banjarnegara Tekankan Pentingnya Moderasi Beragama

Kapolres menjelaskan bahwa perbuatan tersebut adalah murni kenakalan yang dilakukan oleh anak-anak tersebut. Penyebabnya karena kurangnya pengawasan oleh orang tuanya. Dimana tiga anak yang masih kakak beradik tersebut, dititipkan ibunya saat ditinggal bekerja kepada neneknya yang berjualan di sekitar GOR Goentoer Darjono PurbaIingga.

“Untuk kejadian ini, adalah kejadian yang pertama kalinya, namun informasi yang diperoleh anak tersebut sering beraktivitas di sekitar GOR Goentoer Darjono dan kadang meminta-minta dibelikan es kepada pengunjung,” tutur Kapolres.

Baca Juga:  Sidak Kapolres Kendal di Weleri, Ribuan Minyak Goreng Ditemukan Disimpan di Gudang

Kapolres menambahkan saat ini kami fokus bagaimana anak-anak ini tidak terdampak psikologisnya. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten PurbaIingga untuk penanganan lanjutan terhadap anak-anak tersebut.

“Berdasarkan keinginan orang tuanya anak tersebut minta untuk disekolahkan di pondok pesantren. Hal tersebut akan kami fasilitasi bersama pihak Dinas Sosial Kabupaten Purbalingga,” pungkas Kapolres.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

HIBURAN

SPORT

error: Content is protected !!