HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Polisi Selidiki Longsor Tambang Galian C di Perbatasan Semarang-Demak, Satu Sopir Tewas

SEMARANG | HARIAN7.COM — Polisi masih terus menyelidiki kasus longsornya sebuah lokasi pertambangan Galian C yang berada di kawasan perbatasan antara Semarang dan Demak. Peristiwa nahas itu terjadi pada Jumat (18/4/2024).

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena mengungkapkan, usai menerima laporan terkait insiden tersebut, jajaran kepolisian langsung mendatangi lokasi untuk melakukan proses penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga:  Sosok Dermawan Ini Sisihkan Harta Untuk Membantu Masyarakat Terdampak Covid 19, Dalam Pelaksanaanya Ia Menggandeng Bhabinkamtibmas Kalicacing

Saat ini, kepolisian juga tengah memastikan letak administratif lokasi kejadian, apakah berada di wilayah Kabupaten Demak atau Kota Semarang.

“Dari hasil cek lokasi, hasil sementara dari titik kordinat masuk wilayah Mranggen Kabupaten Demak yang berbatasan langsung dengan Kota Semarang. Namun ini akan dipastikan kembali,” ungkapnya, Sabtu (19/4/2025).

Baca Juga:  Rumah di Kupang Ambarawa Saat Ditinggal Pemiliknya Ludes Dilalap Sijago Merah

Diketahui, dalam insiden longsor tersebut, satu orang sopir dump truck berinisial M (56) dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Lebih lanjut, AKBP Andika Dharma Sena menyebutkan bahwa pihak kepolisian masih mendalami status legalitas tambang yang diduga tidak berizin. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan guna mendukung proses penyelidikan.

Baca Juga:  Menyongsong Era Kecerdasan Buatan, Mahasiswa Baru UIN Salatiga Dibekali Literasi Teknologi dan Moderasi Beragama

“Kami juga koordinasi dengan Dinas ESDM Jateng terkait titik lokasi serta legalitas ijin galian batuan tersebut. Saat ini tambang sudah dilakukan police line. Kami sedang dalami dan cek terkait ijin yang dimiliki. Petugas melakukan pemeriksaan mandor dan pekerja lainnya serta pemilik IUP,” pungkasnya.(Sf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

TERKINI

error: Content is protected !!