IHSG Melemah di Awal Perdagangan, Rupiah Tertekan Dolar AS
JAKARTA | HARIAN7.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona merah pada perdagangan Rabu (19/3), mencerminkan sentimen pasar yang masih dibayangi ketidakpastian global. IHSG terkoreksi 7,731 poin atau 0,12 persen ke level 6.215,656 saat pembukaan. Sementara itu, pada sesi preopening, indeks melemah 2,192 poin atau 0,04 persen di posisi 6.221,196.
Di pasar valuta asing, rupiah juga tertekan terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada pukul 08.57 WIB berada di Rp 16.428, melemah 22,00 poin atau 0,13 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya.
Pergerakan indeks saham utama di Asia pagi ini menunjukkan tren yang beragam. Indeks Nikkei 225 Jepang mencatat kenaikan 196,601 poin atau 0,52 persen ke level 38.042,000. Sebaliknya, Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 88,980 poin atau 0,36 persen ke posisi 24.651,589. Indeks SSE Composite di China juga melemah 13,709 poin atau 0,40 persen ke level 3.416,050. Sementara itu, Indeks Straits Times di Singapura justru menguat 19,130 poin atau 0,02 persen ke posisi 3.914,100.
Pelemahan IHSG dan rupiah terjadi di tengah dinamika pasar global yang masih dibayangi faktor eksternal, termasuk arah kebijakan moneter AS serta perkembangan ekonomi kawasan Asia. Pelaku pasar akan mencermati pergerakan selanjutnya, terutama menjelang rilis data ekonomi domestik dan global yang dapat mempengaruhi sentimen investasi.
Tinggalkan Balasan