HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Korlantas Polri Selidiki Kecelakaan Beruntun 17 Kendaraan di Tol Cipularang, Truk Diduga Rem Blong

PURWAKARTA | HARIAN7.COM – Korlantas Polri akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, pada Selasa pagi (12/11/2024).

Kecelakaan ini mengakibatkan seorang anak meninggal dunia, tiga orang mengalami luka berat, dan 24 orang lainnya mengalami luka ringan.

Baca Juga:  Persiapan Pilkada Salatiga Capai 98 Persen, KPU Fokuskan Konsolidasi dan Mitigasi Kerawanan

Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan, mengungkapkan temuan awal setelah melakukan pengecekan terhadap korban di Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta pada Senin (11/11/2024).

Dari hasil pemeriksaan terhadap truk tronton yang diduga menjadi penyebab kecelakaan, ditemukan bahwa persneling truk berada di posisi gigi 4. Hal ini menandakan bahwa pengemudi tidak memaksimalkan penggunaan engine brake saat melintasi jalan menurun di lokasi kejadian.

Baca Juga:  Kapolres Salatiga Beri Kejutan Manis di HPN 2025, Eratkan Sinergi dengan Awak Media

“Kita cek kendaraan tronton, persneling ada di gigi 4. Artinya, dengan kondisi turunan seperti ini, pengemudi tidak menggunakan engine brake secara maksimal,” ujar Irjen Aan.

Ia menambahkan bahwa kemungkinan besar pengemudi truk mengalami kegagalan pengereman atau rem blong sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya.

Baca Juga:  Generasi Pahlawan, Gibran Memimpin Upacara Hari Pahlawan 2024

Pihak Korlantas Polri akan melanjutkan penyelidikan melalui olah TKP untuk memastikan penyebab pasti dari kecelakaan ini. “Namun, dari hasil penyelidikan sementara, faktanya memang seperti itu: perseneling di gigi 4 yang cukup tinggi, dan penggunaan engine brake yang tidak maksimal,” tambahnya.(Yo)

Baca Juga:  Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang KM 92: Truk Rem Blong, Lalu Lintas Jakarta-Bandung Lumpuh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!