HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang KM 92: Truk Rem Blong, Lalu Lintas Jakarta-Bandung Lumpuh

PURWAKARTA | HARIAN7.COM – Pada Senin (11/11) sore terjadi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta yang melibatkan sejumlah kendaraan. Peristiwa tersebut diduga dipicu oleh sebuah truk bermuatan kardus yang mengalami rem blong, mengakibatkan tabrakan beruntun dengan kendaraan lain di depannya. Kecelakaan ini berlangsung sekitar pukul 15.15 WIB dan menyebabkan kemacetan parah di kedua arah.

Baca Juga:  Atlet Karate Dojo Bhayangkara Gagal Bertanding di Popda Salatiga 2025, Ini Penjelasan KONI

Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan beberapa kendaraan rusak berat dan menumpuk di badan jalan. Arus lalu lintas menuju Jakarta terpaksa ditutup total, sementara jalur ke arah Bandung hanya tersisa dua lajur yang bisa dilalui.

Baca Juga:  Polisi Bongkar Peredaran 1,9 Juta Pil Obat Keras di Bojongsoang

PT Jasamarga (Persero) menyatakan pihaknya langsung mengupayakan penanganan untuk mengurangi dampak kemacetan. “Terjadi kecelakaan melibatkan sebuah truk pengangkut kardus di KM 92 Ruas Tol Cipularang arah Jakarta pada pukul 15.15 WIB,” ujar keterangan resmi Jasamarga.

Baca Juga:  Alami Laka Tunggal, Evakuasi Begitu Dramatis Karena Sopir Terjepit Kabin

Sebagai solusi sementara, Jasamarga mengarahkan pengendara dari arah Bandung untuk keluar di Gerbang Tol Cikamuning KM 116 dan masuk kembali melalui Gerbang Tol Jatiluhur KM 84. “Pengalihan ini diharapkan dapat meminimalkan kemacetan di sekitar lokasi kecelakaan,” lanjut Jasamarga.

Baca Juga:  Seorang Kakek Tewas Tersambar Petir Saat Hendak Mengairi Sawah

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast, menyebutkan bahwa dugaan awal penyebab kecelakaan adalah kegagalan fungsi rem pada truk yang membawa beban berat. “Diduga truk mengalami rem blong sehingga menabrak kendaraan lain di depannya. Namun, penyebab pasti masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Kombes Pol Jules.

Baca Juga:  Langkah Strategis Desa Ngrendeng: Membentuk Koperasi Merah Putih Demi Kemandirian Ekonomi

Tim gabungan dari Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT), dan kepolisian telah berada di lokasi untuk mengatur lalu lintas dan mengevakuasi korban. Peralatan evakuasi seperti ambulans, derek, dan tim penyelamat turut dikerahkan untuk mempercepat proses penanganan dan membantu korban di tempat kejadian.

Baca Juga:  Ketika Bom Dijatuhkan di Iran, Panas Membakar Amerika

Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Andriansyah, mengonfirmasi bahwa anggotanya berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk pengamanan dan evakuasi. “Anggota kami saat ini masih melakukan penanganan di TKP. Kami berupaya agar proses evakuasi dapat segera diselesaikan,” ujar Lilik.

Baca Juga:  Belum Kantongi Izin PBG, Pembangunan Taman Hiburan New Celosia di Bandungan Dihentikan

PT Jasamarga menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna jalan yang terganggu akibat kecelakaan ini. Hingga berita ini diturunkan, jumlah korban dan kerugian masih dalam pendataan oleh kepolisian dan tim Jasamarga di lokasi.(Yus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!