Ditelan Kebisuan, Kisah Guru Honorer yang Dihapuskan dari Daftar Ajaran
![]() |
Kepala Sekolah SMAN 2 Memecat Seorang Guru Honorer Secara Sepihak. |
Laporan: Fajrin Nirwan Sidiq
MALUKU | HARIAN7.COM – Seorang guru honorer di SMA Negeri 2 Namlea, Haslinda Bandu (38), diduga dipecat tanpa pemberitahuan resmi oleh kepala sekolah, Sarif Fokaaya.
Ia menyatakan bahwa pemecatan tersebut dilakukan secara lisan dan tidak disertai dengan surat resmi.
Indah, sapaan akrab Haslinda, merasa sangat kecewa dengan tindakan yang dianggapnya tidak adil tersebut. Meskipun telah mengabdi di sekolah tersebut selama 11 tahun sejak tahun 2012, dia tiba-tiba dipecat tanpa alasan yang jelas.
Pemecatan terungkap setelah Indah menemukan bahwa namanya tidak tercantum dalam daftar absen kegiatan musyawarah guru mata pelajaran di sekolah.
“Saya berhenti melaksanakan aktivitas mengajar sejak awal Januari 2024 lalu, padahal pengabdian saya di sekolah itu cukup lama, kurang lebih selama 11 tahun, sejak Tahun 2012. Tapi, tiba-tiba saya diberhentikan tanpa ada pemberitahuan,” kata Indah, Rabu siang (1/5/2024).
Setelah menanyakan langsung ke kepala sekolah, dia diberitahu bahwa tidak bisa lagi mengajar di SMA 2 Namlea, namun data pendidikannya masih tercatat di sekolah tersebut.
Selain itu, Indah juga mengungkapkan bahwa ia belum menerima gaji sebagai guru honorer selama dua bulan, yaitu November dan Desember 2023, dengan alasan bahwa tidak ada dana. Upaya untuk meminta gaji tersebut juga belum membuahkan hasil.
Indah telah melaporkan masalah ini ke polisi dan menunggu proses selanjutnya.”Kita sudah lapor masalah itu di Polres Pulau Buru, hingga saat ini kita cuman bisa menunggu prosesnya seperti apa,” pungkasnya.
Sampai berita ini diturunkan, Sarif Fokaaya belum memberikan keterangan secara resmi kepada wartawan.(*)
Tinggalkan Balasan