Penuh Semangat Dan Kreativitas, Ibu-Ibu Muda Ini Ramaikan Hari Kartini Dengan Lomba Menu Olahan Singkong
Penulis: Ratnaningsih
Kontributor | Temanggung
![]() |
PKK Desa di Dusun Kuncen mengadakan lomba mengolah meni berbahan singkong dalam memperingati hari Kartini. |
TEMANGGUNG | HARIAN7.COM – Sebagai wujud emansipasi wanita, memperingati hari Kartini tahun 2023 ini pengurus PKK Desa di Dusun Kuncen mengadakan lomba untuk ibu-ibu dan memperingatinya dengan penuh semangat di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Dusun Kuncen, Desa Badran, Kranggan, Temanggung, Minggu (14/5/2023).
Kegiatan di mulai dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan lagu Kartini diikuti oleh seluruh peserta, selain itu peserta lomba sudah menyiapkan menu olahan singkong untuk diperlombakan juga merangkai bunga dari berbagai jenis dedaunan.
Diikuti oleh dua puluh peserta, setiap Dasawisma (Dawis) wajib mengikuti lomba tersebut. Semangat anggota terlihat manakala juri menilai menu yang disajikan dari olahan singkong menjadi makanan beraneka rasa. Juri sendiri enam orang dari Team penggerak PKK Desa.
Menurut Suci Andamari, selaku sesepuh mengatakan jika kegiatan ini sangat bermanfaat bagi ibu ibu muda dan sangat mendukung kegiatan.
“Selain wujud emansipasi wanita, satu rasa satu hati, ini juga wujud kebersamaan warga khususnya wanita,” ujarnya.
Lebih lanjut Suci menuturkan kegiatan ini seharusnya dilaksanakan bulan April akan tetapi karena bulan puasa maka di alihkan hari ini, kegiatan kali ini juga sebagai ajang silaturahmi, menggali potensi dan uji kreativitas ibu- ibu sekalipun hanya berbahan dasar singkong tapi hasilnya diluar dugaan, semua bagus.
Sementara itu, Anis Sulistyowati salah satu juri mengatakan semangat peserta terlihat manakala pihaknya menanyakan bahan dan proses pembuatan makanan.
“Karena kami menilai dari kreativitas, rasa dan nilai gizi juga kesesuaian anggaran yang sudah di tentukan. Menu yang peserta sajikan sangat beraneka ragam, mulai dari minuman sampai kudapan modern.” Jelasnya.
Diharapan saya kegiatan semacam ini akan terus dilaksanakan guna memupuk rasa nasionalisme mengingat jasa para pahlawan, selain itu untuk mewujudkan kreatifitas ibu- ibu muda antar dawis. Kalah dan menang bukan menjadi ukuran akan tetapi lebih pada rasa kekeluargaan dan kebersamaan.
Acara ditutup dengan Pembagian Hadiah dan menikmati menu singkong seluruh peserta, juri dan anggota dawis.
Tinggalkan Balasan