Tragis! Alami Rem Blong.. Truk Kontainer Tabrak 4 Truk dan 4 Motor, 5 Orang Luka Berat

- Admin

Jumat, 11 Maret 2022 - 01:37

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana lokasi kejadian.(Foto: Arie Budi/harian7.com)

Laporan: Arie Budi | Kontributor Ungaran

ADVERTISEMENT

 


SCROLL TO RESUME CONTENT

UNGARAN,harian7.com – Kecelakaan karambol yang melibatkan 5 mobil truk dan 4 sepeda motor terjadi di Jalan Diponegoro, Kelurahan Gedanganak, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Kamis (10/03/2022) sore sekitar pukul 16.30 WIB. Beruntung, dalam kejadan itu tidak ada korban jiwa. 

Berdasar informasi yang dihimpun harian7.com dari lokasi kejadian menyebutkan, bahwa kecelakaan tersebut melibatkan 5 unit mobil truk, diantaranya truk kontainer Fuso yang dikemudikan Hari Arianto warga Kediri, Jawa Timur, truk kontainer Hino yang dikemudikan Agung Widodo warga Banyumanik, Kota Semarang,  truk muatan batu dikemudikan Suwarno.

Selanjutnya ada kendaraan  belum diketahui identitasnya, truk tanpa bak dikemudikan Eko Mardiharjo warga Banyubiru, Kab Semarang.

Kemudian, truk pasir dengan pengemudi Joko Y warga Genuk, Kota Semarang. Untuk empat sepeda motor yaitu Honda Scoopy dikendarai Elvina Wulandari warga Ungaran Barat, Kab Semarang.

Baca Juga:  Sungai Kaligarang Meluap, Rendam Rumah Warga dan Jalan Hingga Ketinggian Air 1 Meter

Kemudian, Suzuki Satria FU (pengendara Louis Winda Aditya warga Candisari, Kota Semarang), Yamaha Vixion pengendara Margiyanto warga Ngempon, Kec Bergas, Kab Semarang, maupun Honda CS1 yang dikendarai Andi Permana Setiyadi warga Kab Wonosobo.

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya didampingi Kasat Lantas AKP Rendy Johan Prasetyo menjelaskan bahwa kecelakaan berawal pada sekitar pukul 16.30 WIB saat itu truk kontainer Fuso yang bermuatan sabun yang melaju dari arah Bawen menuju Semarang, sampai di depan Universitas Ngudi Waluyo (UNW) menabrak truk muatan batu dan truk tanpa bak. 

“Usai menabrak, truk Fuso itu masih saja melaju kencang hingga kembali menggasak truk muatan pasir serta 4 sepeda motor yang sedang berhenti di depan truk,”kata Kapolres.

Baca Juga:  Pelaku Perusakan Masjid Dan Olesi Al Qur'an Dengan Darah Menstruasi Di Salaman Magelang Berhasil Ditangkap

Karena, saat itu traffic light di komplek Gapura Undaris sedang menyala merah. Akibat ditabrak dengan kerasnya dari belakang, truk pasir itu terdorong ke depan hingga menabrak 4 sepeda motor di depannya. Selain itu, menabrak juga truk kontainer. 

“ Diduga, truk kontainer yang menabrak beberapa kendaraan di depannya itu mengalami rem blong. Bahkan, selain menabrak mobil dan motor itu, truk kontainer juga menabrak tambal ban hingga roboh,”ungkap Kapolres.

Dari kecelakaan ini, lanjut Kapolres, 9 orang mengalami luka-luka yang terdiri 5 orang luka berat dan harus menjalani perawatan di RSUD Gondo Suwarno Ungaran. 

“Untuk 4 orang yang mengalami luka ringan usai pemeriksaan medis dapat langsung kembali ke rumahnya masing-masing,” jelas AKBP Yovan Fatika HA kepada harian7.com di lokasi kejadian.

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya saat memberikan keterangan kepada wartawan.
Baca Juga:  Bus Terjun ke Sungai di Wonosobo, 23 Penumpang Alami Luka

Akibat peristiwa kecelakaan karambol tersebut, arus lalu lintas dilakukan contraflow. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sekitar lokasi kecelakaan. Kepada pengendara kendaraan yang melaju dari arah Bawen maupun dari kota Ungaran untuk melewati jalan tol, sehingga ini dapat mengurangi penumpukan jalan.

“Bahkan, dalam beberapa jam setelah kecelakaan, jalur tersebut masih ditutup dan Sementara hingga proses evakuasi korban dan kendaraan yang terlibat kecelakaan selesai,”terang Kapolres.

Dari pantauan harian7.com dilokasi, proses  evakuasi kejadian ini melibatkan, Satlantas Polres Semarang, BPBD dan Damkar Kabupaten Semarang, Bankom Polres Semarang, PMI, Relawan Ambulance Kab Semarang, Dishub dan Satpol PP Kabupaten Semarang.

Bahkan, dalam beberapa jam setelah kecelakaan, jalur tersebut masih ditutup dan Sementara hingga proses evakuasi korban dan kendaraan yang terlibat kecelakaan selesai.(*)

Berita Terkait

Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian
Truk Terguling di Tanah Putih Semarang, Pemotor Tewas Tertimpa Muatan
HEBOH! Sutrisno Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Cari Rosok di Barukan
Berangkat Takziah, 11 Orang Meninggal Dunia dan 6 Lainya Luka Parah Setelah Mobil yang Ditumpangi Tertabrak Tronton 
Membandel! Investor New Celosia Tak Gubris Teguran, DPRD Minta Pembangunan Dihentikan
Angin Kencang Hantam Gunung Tumpeng! Lima Rumah dan Kantor Desa Rusak, Kerugian Capai Jutaan Rupiah
Tragis! Bocah 8 Tahun Terseret Arus Selokan, Kapolres Bantul Turun Langsung ke Lokasi
Nyalip Bus PO Rajawali, Warga Argomulyo Terpental Masuk ke Kolong

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:46

Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian

Kamis, 8 Mei 2025 - 23:18

Truk Terguling di Tanah Putih Semarang, Pemotor Tewas Tertimpa Muatan

Rabu, 7 Mei 2025 - 23:56

HEBOH! Sutrisno Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Cari Rosok di Barukan

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

Berangkat Takziah, 11 Orang Meninggal Dunia dan 6 Lainya Luka Parah Setelah Mobil yang Ditumpangi Tertabrak Tronton 

Rabu, 7 Mei 2025 - 03:27

Membandel! Investor New Celosia Tak Gubris Teguran, DPRD Minta Pembangunan Dihentikan

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:06

Angin Kencang Hantam Gunung Tumpeng! Lima Rumah dan Kantor Desa Rusak, Kerugian Capai Jutaan Rupiah

Selasa, 6 Mei 2025 - 14:37

Tragis! Bocah 8 Tahun Terseret Arus Selokan, Kapolres Bantul Turun Langsung ke Lokasi

Senin, 5 Mei 2025 - 19:44

Nyalip Bus PO Rajawali, Warga Argomulyo Terpental Masuk ke Kolong

Berita Terbaru

error: Content is protected !!