Gebyar UMKM Banjarnegara Baru di Buka, Pengunjung Membludak
Laporan: Iwan Setiawan
BANJARNEGARA,harian7.com – Gebyar UMKM Banjarnegara 2022 secara resmi telah dibuka. Gelaran kreatif ini menampilkan sejumlah produk unggulan yang ada di Banjarnegara, berlangsung mulai 25 hingga 29 Maret 2022, di Kompleks Pendapa Dipayudha, Jum’at (25/03/2022).
Pembukaan gebyar UMKM ditandai dengan pemotongan pita dan penyerahan secara simbolis kunci gerai UMKM kabupaten Banjanegara oleh Asisten Ekbang Kesra Tursiman, S.Sos mewakili Plh Bupati Banjarnegara kepada ketua Kadin Banjarnegara, Ahmad Fajar.
Gebyar UMKM yang masih merupakan rangkaian HUT ke-451 Banjarnegara berbagai produk lokal hadir dalam gebyar UMKM. Bagi para pengunjung bisa langsung melihat ratusan stand pameran produk lokal Banjarnegara, mulai dari ekonomi kreatif, aneka olahan hasil pertanian, kerajinan daur ulang, pameran foto dan lukisan, hingga kopi lokal Banjarnegara. Pengunjung uga dihibur dengan musik keroncong, band serta kesenian tradisional.
Asisten Ekbang Kesra Tursiman S.Sos dalam sambutan pembukaan mewakili Plh Bupati Banjarnegara mengungkapkan, Expo bertema “Bangkitnya UMKM Banjarnegara” ini merupakan salah satu langkah bagi UMKM Banjarnegara untuk bangkit dari keterpurukan akibat pandemi.
“Gebyar UMKM ini juga akan mempertemukan bisnis mach dan pelatihan ekspor bagi pelaku UMKM Banjarnegara. Tidak hanya itu, pengunjung pameran juga akan disuguhi aneka bonsai dan tanaman lainnya sebelum masuk ke kompleks rumah dinas bupati,” katanya.
Dia berharap, pada tahun ini UMKM Banjarnegara mampu bangkit untuk meningkatkan kemampuan daerah.
“Banjarnegara merupakan daerah yang memiliki potensi berlimpah. Dari ujung timur di Sigaluh sampai ujung barat di Susukan, di sepanjang lembah sungai Serayu, kita mengenal berbagai hasil perikanan, pertanian, dan kerajinan. Dari ujung selatan sampai dengan ujung utara, Banjarnegara memiliki potensi wisata serta potensi sumber daya alam yang sangat potensial,” imbuhnya.
“Kita sudah dua tahun lebih mengalami pandemi, sudah seharusnya kita memiliki cukup pelajaran untuk kemudian memiliki langkah-langkah yang seimbang antara penanganan Covid sekaligus diiringi dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan