Mangkrak! Proyek Jembatan Kaca di Tinjomoyo Kecamatan Banyumanik Kota Semarang Menjadi Sorotan Publik
Lokasi proyek nampak mangkrak. |
Editor: Sugayo Jawama
SEMARANG,harian7.com – Pengerjaan proyek jembatan kaca di Desa Tinjomoyo RT 5 RW 1 Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, dinilai asal – asalan. Bahkan saat ini proyek tersebut mangkrak.
Dikatakan seorang Aktivis Anti Korupsi Jawa Tengah, Rahmat Da’wah bahwa pengerjaan proyek tersebut bersumber anggaran APBD Tahun 2021 senilai Rp. 11 miliar lebih dan dikerjakan oleh PT PNA.
“Padahal Proyek tersebut didanai Uang Rakyat. Mestinya Pemerintah Kota Semarang bertanggungjawab atas proyek gagal tersebut. Dalam hal ini pihak Pemkot Semarang selaku pengguna anggaran bertanggungjawab atas proyek mangkrak tersebut dengan memblacklist kontraktornya, ini khan merugikan Rakyat,”tandasnya.
Prihatin dengan kondisi tersebut, Rahmat meminta aparat penegak hukum (APH) agar segera mengusut tuntas.
“Kasus dugaan korupsi proyek ini perlu ditangani APH agar bisa diusut tuntas, khan sudah jelas Proyeknya Mangkrak,”imbuh Pria yang juga Waket LPBHNU Jateng ini dari Jakarta, Sabtu,(15/1/2022).
Sementara dalam penelusuran harian7.com, dilokasi proyek tidak ada tanda-tanda pengerjaan proyek lanjutan dan memang kondisi proyeknya amburadul tidak mungkin bisa difungsikan sesuai harapan masyarakat.
Ditemukan dilokasi hanya ada bekas galian pondasi jembatan yang sudah tertutup air sulit untuk dilalui, karena memang belum ada akses jalan yang bisa digunakan untuk menghubungkannya.
Berbeda dengan Jembatan lama hasil buatan warga setempat yang berada disebelahnya terlihat masih kokoh meski hanya bisa di lewati sepeda motor dan pejalan kaki saja, terlihat masih bagus, dan entah untuk apa nantinya jembatan kaca dibangun yang sudah amburadul.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang, Ir. Sih Rianung, ST. MT. Kepala PUPR Kota Semarang saat dikonfirmasi terkait mangkraknya proyek tersebut belum bisa ditemui karena sedang rapat. “Bapak sedang rapat” ujar Pingki staf piket, Sabtu, (16/1/2022).
Sementara, pihak PT selaku rekanan pelaksana pengerjaan proyek tersebut, hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi.(Adi/Tim)
Tinggalkan Balasan