PPKM Turun Level, Ini Pesan Kapolri Pada Masyarakat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit didampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat melakukan kunjungan kerja di Wilayah Klaten Jateng, Sabtu (21/8). |
Penulis : Andi Saputra | Editor : M.Nur
KLATEN, Harian7.com – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melakukan kunjungan kerja di Wilayah Klaten sambil melakukan pengarahan Silacak dan Inarisk bertempat di Kantor Bupati Klaten, Sabtu (21/8).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia terus melakukan evaluasi terkait dengan penerapan PPKM berlevel. dengan adanya asesmen rutin terhadap kebijakan itu, untuk saat ini Pemerintah telah memberikan kelonggaran-kelonggaran untuk masyarakat bisa beraktivitas.
“Tentunya ini untuk menilai dan memberikan asasemen terhadap wilayah-wilayah mana yang harus dipertahankan levelnya dan mana yang harus diturunkan,” ujarnya.
Menurutnya, Disatu sisi kelonggaran diberikan pada kegiatan masyarakat contohnya di industri-industri orientasi ekspor, kemudian masyarakat yang melakukan kegiatan di pasar juga diberikan kelonggaran, restoran dan mall.
“Untuk itu saya ingatkan kalo aturan protokol kesehatan tidak dilaksanakan oleh masyarakat maka laju perkembangan covid-19 akan kembali muncul,” jelasnya.
Dia menuturkan, pada anggota Polri di seluruh Indonesia untuk betul-betul mengawasi, mengingatkan, dan mengedukasi terkait dengan penegakan aturan protokol kesehatan.
“Ini tolong diikuti agar laju pertumbuhan Covid betul betul dapat dikendalikan,” ucapnya.
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanjo menuturkan ada hal-hal yang harus dilakukan bersama-sama untuk menekan laju pertumbuhan covid-19 di wilayah Klaten.
“Yang pertama adalah kasus konfirmasi di Kabupaten Klaten harus di tekan dan masih diatas angka 150 di level 4, Kita tekan dengan melaksanakan tracing kontak erat,”terangnya.
Menurutnya, angka kematian akibat covid-19 juga akan menurun dan ada 2 hal yang harus dilakukan yaitu yang pertama melakukan testing dan tracing secara masif.
“Apabila dua hal tersebut dilaksanakan dengan baik maka saya yakin angka penularan di wilayah Klaten akan menurun dengan drastis,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan