 |
| Istimewa. |
Laporan: Bang Nur
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
SALATIGA,harian7.com – Warga Binaan Rutan Salatiga adakan Doa Bersama Untuk Indonesia yang diselenggarakan di selasar dalam Rutan yang dirangkaikan juga acara Qhotmil Quran dan Pemberian Piagam Penghargaan Untuk Warga Binaan, Jumat (29/01/2021).
Dalam kesempatan ditengah keterbatasan ini Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano memimpin kegiatan untuk keselamatan dan kemaslahatan umat yang ditujukan untuk bangsa dan negara ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka Doa Bersama Untuk Indonesia dan dipadukan dengan acara khotmil Al Quran. Selain itu Doa Bersama yang dilaksanakan dengan para warga binaan diharapkan menjadi momentum pertaubatan untuk menjadikan pribadi yang nantinya lebih bermanfaat saat bebas nanti,”kata Andri.
 |
| Istimewa. |
Lebih lanjut, pria asal Surabaya ini memaparkan, doa bersama ini sebagai sarana kita memohon ampunan dan mengharap ridho Allah untuk keselamatan bangsa Indonesia yang saat ini sedang menghadapi berbagai cobaan dimulai dari adanya penyebaran Covid 19 dan berbagai bencana alam yang ada mudah-mudahan dapat segera berakhir.
Selain itu ditengah acara Kepala Rutan secara langsung mengapresiasi dan memberikan raport dan piagam pernghargaan kepada warga binaan berprestasi yang telah mengikuti pembinaan kerohanian dengan baik. Andri berharap warga binaan terus belajar walaupun dalam keadaan yang terbatas.
“Terus belajar walaupun ditempat yang terbatas, manfaatkan waktu luang yang ada untuk berinstropeksi dan evaluasi diri serta beribadahlah dengan ikhlas sehingga saat bebas nanti dapat menjadi imam yang baik buat keluarga serta contoh yang baik bagi keluarganya” ujarnya.
Sementara itu Arif salah satu peserta kegiatan yang merupakan warga binaan tersandung kasus Narkotika merasa bersyukur atas kegiatan ini. Walaupun dengan keterbatasan yang ada di Rutan ini dan sedang masa pandemi Virus Corona dirinya dan teman-teman dapat mengikuti kegiatan Doa Bersama dan Khotmil Quran.
“Saya dan teman-teman sangat bersyukut atas terlaksananya kegiatan ini, walaupun ditempat yang terbatas dan ditengah pandemi tetapi kegiatan dapat berlangsung dan tetap melaksanakan protokol kesehatan, dirinya juga berjanji nanti saat bebas akan menjadi manusia yang bermanfaat dan tidak mengulangi lagi memakai narkoba maupun tindak pidana lain,”ujarnya.
