PSHT Cabang Cilacap Koordinasi Dengan Bupati Terkait Pengesahan Calon Warga Baru
CILACAP, Harian7.com – Pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Cilacap, Pusat Madiun bersilaturahmi dengan Bupati Cilacap, H Tatto Suwarto Pamuji, Selasa (11/08/2020).
Kehadiran pengurus PSHT yang diwakili Ketua Cabang Mahmud, Wakil Dewan Pertimbangan Saekhu MD, Sekretaris Fendi Nugroho, Bendahara Sari dan Erika serta didampingi Pengaman Terate (Pamter) cabang Cilacap diterima Bupati didampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Cilacap, Drs. Sadmoko Danardono, M.Si di rumah dinas Bupati di Pendopo Wijayakusuma Sakti.
Maksud dan tujuan silaturahmi adalah untuk berkoordinasi terkait dengan pelaksanaan kegiatan tahunan yaitu pengesahan calon warga baru PSHT yang akan dilaksanakan pada bulan Syuro/Muharram tahun 2020.
“Kami selaku pengurus PSHT di wilayah Kabupaten Cilacap mengharap agar kegiatan pengesahan tersebut tetap terlaksana. Pada pelaksanaannya nanti akan berbeda, karena adanya pandemi Covid-19 yang sedang melanda NKRI,” kata Wakil Dewan Pertimbangan, Saekhu.
Tentunya, lanjutnya kami dari pengurus PSHT cabang Cilacap – Pusat Madiun akan mengedepankan dan mematuhi protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penularan virus Covid-19 tersebut.
“Alhamdulillah bapak Tatto Suwarto Pamudji selaku Bupati Cilacap mendukung adanya pelaksanaan tersebut. Bapak Bupati berharap dengan adanya pencak silat di Kabupaten Cilacap bisa bermanfaat untuk masyarakat. Bapak Bupati juga mengingatkan bahwa pencak silat itu olahraga, dan olah raga tentunya akan membuat kita sehat dan kita semua harus sehat.
Namun, jelas Mahmud kegiatan tersebut harus patuh dan taat akan protokol kesehatan seperti menjaga jarak dan menggunakan masker. Jangan sampai dengan adanya kegiatan tersebut membuat lonjakan baru yang membuat naik status penderita Covid-19 di Cilacap.
“Mari kita jaga dan pertahankan bersama-sama zona hijau di Kabupaten Cilacap,” tandasnya.
Lebih lanjut Saekhu menyatakan, bapak Bupati sangat mendukung dan mengapresiasi PSHT, karena pencak silat merupakan asli budaya bangsa yang wajib kita jaga dan kita lestarikan.
“Untuk Kepala Bakesbangpol Cilacap, bapak Satmoko hanya berpesan agar PSHT bisa menjadi wadah dimana dapat mendidik pemuda-pemuda untuk berkarakter dan tidak mudah melupakan sejarah perjuangan yang harusnya kita banggakan dan kita hormati sebagai generasi penerus,” pungkasnya. (Rus)
Tinggalkan Balasan