Adu Pinalti, Angkasa Muda FC (Kesongo) Akhirnya Menang Lawan Monas FC (Salatiga) Dengan Skor 10 – 9

UNGARAN, harian7.com – Memasuki delapan besar Turnamen Sepakbola “Candi Cup”, Minggu (15/9/2019) sore mempertandingkan Angkasa Muda FC (Kesongo Tuntang, Kabupaten Semarang) melawan Monas FC (Salatiga). Dengan disaksikan ratusan peninton, pertandingan berlangsung keras dan memanas.

Dipimpin wasit Habib dengan dibantu Asisten Wasit 1 Doddy dan Asisten Wasit 2 Taufik, serangan silih berganti dan berkali-kali wasit memperingatkan pemain yang bermain keras. Dari kerasnya  permainan ini, akhirnya wasit merogoh saku dan mengeluarkan dua kartu kuning untuk Monas FC dan satu kartu kuning untuk Angkasa Muda FV.

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua skor masih kaca mata alias 0-0. Akhirnya dilakukan adu pinalti. Dari tendangan adu pinalti ini, akhirnya skor akhir 10-9 untuk kemenangan Angkasa Muda FC Kesongo. Uniknya dari tendangan pinalti hampir semua pemain melakukan tendangan karena pada tendangan awal skor tetap sama, lalu diambil penendang lain lagi hingga skor akhir 10-9.

Dengan kemenangan ini, Angkasa Muda FC akan ditantang pemenang antara JRBC Mlilir melawan PSSM Jembrak, pada Senin (16/9/2019).

“Kalau sempat terjadi saling emosi itu wajar, asal jangan sampai terjadi perkelahian. Di lapangan itu biasa dan para pemain asal bisa menahan emosinya maka pertandingan akan tetap jalan hingga usai. Apalagi, para pemain ini masih muda-muda muda belia. Boleh ribut dalam lapangan tapi tetap damai usai pertandingan,” kata Wardoyo (49) dan Edi Haryono (40) dua penonton asal Salatiga kepada harian7.com, disela melihat tendangan adu pinalti.

Laga Angkasa Muda melawan Monas ini kembali disaksikan Kades Candi Trigunawan S beserta istri tercintanya. Serta tokoh-tokoh sepakbola dari Kesongo Tuntang maupun Salatiga. (Heru Santoso).