HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Angin Kencang Hantam Blitar, Warga Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Kandang Ayam

Laporan: Saeful

BLITAR | HARIAN7.COM – Cuaca ekstrem melanda Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Sabtu (2/11/2024) sore. Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan seorang warga Desa Dermojayan, Kecamatan Srengat, bernama Khoirunisa (50) meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang saat berada di kandang ayam.

Baca Juga:  3 Juta Pelamar CPNS 2024 Berkompetisi di Tahap SKD, BKN Siapkan Ribuan Titik Lokasi Ujian

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar, Ivong Berttryanto, pohon tumbang yang menimpa korban terjadi karena angin kencang yang melanda kawasan tersebut. Khoirunisa segera dilarikan ke Rumah Sakit Al Ittihad, namun dokter menduga korban mengalami luka dalam meski tidak ada luka terbuka yang ditemukan.

Baca Juga:  Kecelakaan Tragis di Jalan Sukarno Hatta Salatiga, Pelajar SMA Meninggal Dunia Setelah Tabrak Toyota Calya

Angin kencang dilaporkan menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Blitar, termasuk Kelurahan Wlingi, Desa Ngadirenggo, Desa Tegalasri (Kecamatan Wlingi), serta beberapa desa lainnya. Beberapa pohon tumbang dilaporkan menutup ruas jalan dan menimpa rumah warga. Di Desa Dadaplangu, Kecamatan Ponggok, seorang korban lain, Lami (80), mengalami luka ringan akibat insiden serupa.

Baca Juga:  Jakarta Barat Gencarkan Budidaya Maggot untuk Atasi Sampah

BPBD Kabupaten Blitar telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama terkait potensi hujan disertai angin kencang seperti yang diprediksi BMKG. Ivong juga mengajak masyarakat untuk aktif dalam mitigasi bencana mandiri, seperti memperkuat atap rumah dan memangkas pohon di sekitar rumah yang berisiko tumbang.

Baca Juga:  Silaturahmi Pemuda Muhammadiyah Salatiga, Dua Paslon Kepala Daerah Paparkan Visi, Robby - Nina Berhalangan Hadir


“Penanganan bencana ini menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah. Masyarakat diharapkan turut serta dalam pengurangan risiko bencana,” tegas Ivong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!