HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Malam 1 Suro, Masyarakat Lereng Merapi Gelar Sedekah Gunung

BOYOLALI,harian7.com – Meriahkan  Tahun Baru Islam atau Malam 1 Suro, masyarakat lereng Gunung Merapi terutama Desa Lencoh, Kecamatan Selo melakukan tradisi sedekah gunung. Tradisi ini digelar kembali setelah dua tahun absen akibat pandemi Covid-19 yang melanda.

Tradisi diawali dengan kirab kepala kerbau dari Dusun Temusari menuju Jogjlo Mandala I. Selain kepala kerbau, juga turut diarak berbagai macam hasil bumi, dan sejumlah tumpeng pengiring.

Baca Juga:  Lenggak-Lenggok Penuh Makna: Puluhan Siswa SD Negeri Kebowan 2 Tampil Memukau di Panggung Fashion Show Hari Kartini

“Merupakan tradisi yang tidak bakal ditinggalkan masyarakat karena masyarakat sangat meyakini bahwa dengan melakukan ritual tersebut maka masyarakat yang bermukim disini akan diberi keberkahan,” kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Boyolali Supana, pada Jumat (29/7/2022).

Sementara itu, Sekretaris Desa Lencoh, Suwarno mengungkapkan bahwa selain untuk meminta keberkahan, tradisi ini juga sebagai permohonan keselamatan kepada Tuhan dari berbagai bencana.

Baca Juga:  100 UMK Lopait Dapat Sertifikat Halal, Produk Siap Tembus Pasar Lebih Luas

“Tradisi sedekah gunung merupakan salah satu bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keberkahan warga di sekitar Merapi selama ini,” katanya.

Usai dilakukan ritual dan doa hingga tengah malam, kepala kerbau dan sejumlah sesaji tersebut dibawa menuju puncak Gunung Merapi untuk dilarung. Sementara sejumlah tumpeng menjadi rebutan warga yang telah menunggu di Joglo. Masyarakat meyakini bahwa makanan tersebut akan mendatangkan berkah dalam kehidupannya.

Baca Juga:  Anggaran Penanganan Covid 19 di Tegal Hanya Terealisasikan 26 Persen, Biaya Pasien Meninggal Karena Terpapar Realisasinya Rp.0, Piye Jal!

Salah seorang masyarakat yang ikut berebut tumpeng, Maryani mengaku tiap tahun ikut hadir dalam tradisi rutin ini. Dia bersama dengan masyarakat Desa Lencoh percaya tradisi ini mampu memberikan berkah bagi masyarakat sekitar.

“Dari dulu sudah ada tradisi ini, jadi berharap bisa tenang masyarakatnya,” pungkasnya.(DB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

TERKINI

HIBURAN

SPORT

error: Content is protected !!