Tolak Aktifitas Galian C, Warga Kemangkon Gelar Aksi Demo, Ini Alasanya?
Laporan: Wahyudin
PURBALINGGA | HARIAN7.COM – Resah dengan adanya aktifitas penambangan pasir, warga Desa Kemangkon menggelar aksi demo, Sabtu (17/6/2023) sore.
Warga menolak adanya penambangan pasir di Grumbul Kemojing Desa Kemangkon Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga. Aksi demo tersebut dipicu lantaran penambangan pasir diwilayahnya akan segera beroperasi.
Umiyatun salah satu warga yang turut demo saat ditemui harian7.com mengatakan bahwa selaku warga Desa Kemangkon dengan tegas menolak keras adanya penambangan pasir yang ada dilingkunganya.
Ia mengaku sengsara akibat dampak aktifitas penambangan tersebut membuatnya sengsara lantaran akses jalan rusak parah.
“Memang yang sebelah utara sudah di aspal cuma beberapa meter saja itu juga sangat bersyukur dan terima kasih sekali,” katanya.
Namun, lanjut dia, dari pertigaan arah terobosan akses menuju Desa Kedung Legok hingga arah selatan masih rusak parah.
“Jalan masih banyak yang rusak, lah kok mau di tambang lagi di lalui truk dum yang membawa pasir angkutan berat. Ya otomatis tambah rusak parah, itu alasan kami menggelar demo ini pak,”imbuhnya.
Kapolsek Kemangkon, Iptu Wahyudi saat dikonfirmasi membenarkan adanya aksi demo warga Kemangkon. Aksi tersebut menolak adanya tambang pasir diwilayahnya.
“Kami menghimbau ke semua jajaran polsek untuk pengamanan di Kemangkon di bantu dari personil Polres Purbalingga, agar kondusif dan tidak ada hal-hal yang di inginkan,”ungkapnya.
Sementara itu, Camat Kemangkon Danang Nuswantoro berpesan agar masyarakat Desa Kemangkon untuk tidak melakukan tindakan anarkis dan dalam penyampaian aspirasi harus yang lebih baik.(*)
Tinggalkan Balasan