Dari Jalan Sehat Menuju Tanah Suci: Kisah Haru Setiyani Warga Jurang

Laporan: Tambah Santoso

KUDUS | HARIAN7.COM – Senyum sumringah sekaligus air mata haru mewarnai wajah Setiyani (39), warga Dukuh Lemah Sawah RT 06 RW 05, Desa Jurang. Siapa sangka, di antara ribuan peserta jalan sehat yang digelar Pemerintah Desa Jurang, Minggu pagi (24/8/2025), justru dirinya yang beruntung menggondol hadiah utama: umroh gratis.

“Alhamdulillah senang, saya dapat doorprize berangkat umroh gratis,” ungkap Setiyani, tak kuasa menahan rasa bahagianya saat ditemui Harian7.com.

Dari Santai Ngobrol hingga Diumumkan Namanya

Setiyani bercerita, sejak awal dirinya sama sekali tidak menyangka bakal menjadi pemenang. Ribuan peserta hadir di halaman Desa Jurang, membuat peluang untuk memenangkan hadiah utama terasa sangat tipis.

Bahkan saat momen pengundian kupon berlangsung, ia masih asyik berkumpul bersama peserta lain.

“Nah, usai beli minuman, tiba-tiba saya merasa nomor kupon saya dipanggil. Begitu saya dengarkan dengan hati-hati, ternyata benar itu nomor kupon undian saya,” kisahnya dengan mata berbinar.

Impian yang Terjawab

Sebagai seorang ibu rumah tangga, keinginan untuk menunaikan ibadah umroh sudah lama tersimpan di hati Setiyani. Namun kondisi ekonomi keluarga membuatnya tak pernah berani berharap terlalu jauh.

“Sama sekali tidak pernah bermimpi, hanya keinginan untuk berangkat umroh itu ada, berhubung ekonomi kami yang tidak mungkin, dan alhamdulillah sekarang diberikan kesempatan untuk memenuhi panggilan Allah meski dengan cara seperti ini,” tuturnya penuh syukur.

Ucapan Terima Kasih

Kebahagiaan itu semakin lengkap saat ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah menghadirkan kesempatan tak terduga ini.

“Atas nama pribadi dan keluarga kami mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemdes Jurang, para donatur dan terkhusus Kepala Desa, Muhammad Noor yang telah menyelenggarakan kegiatan, sehingga momen ini tidak akan pernah kami lupakan,” katanya.

Hadiah umroh gratis itu sendiri dijadwalkan akan memberangkatkan Setiyani pada 23 Oktober 2025 mendatang. Selama 12 hari ia akan menunaikan ibadah yang selama ini hanya menjadi impian.