Purwokerto Half Marathon 2025: Target 8.000 Pelari, Siap Jadi Ajang Sport Tourism

SEMARANG | HARIAN7.COM – Setelah sukses menyedot perhatian 3.300 pelari pada 2024, ajang Purwokerto Half Marathon (HM) kembali hadir dengan skala yang lebih besar. Tahun ini, lomba lari nasional yang digelar pada 11 Mei 2025 itu menargetkan 8.000 peserta yang siap melintasi jalur ikonik Kota Purwokerto.

Peluncuran resmi PurwokertoHM 2025 dilakukan oleh Sekretaris Daerah Jawa Tengah, Sumarno, pada Sabtu (15/3/2025). Bertempat di Grhadika Bhakti Praja, Semarang, acara ini diramaikan oleh komunitas pelari dari berbagai daerah, termasuk Semarang, Banyumas, hingga Batang. Seusai peluncuran, para peserta turut serta dalam NgabubuRun, lari lima kilometer mengitari Kota Semarang menjelang berbuka puasa.

Lebih dari Sekadar Lomba Lari

Dalam sambutannya, Sumarno menekankan bahwa PurwokertoHM bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan juga sarana memasyarakatkan olahraga serta membiasakan gaya hidup sehat.

“Pertumbuhan ekonomi Jateng ditopang dari segi konsumsi. Pintu yang paling mudah adalah melalui pariwisata. Event ini adalah sport tourism (olahraga wisata), selain menyehatkan, peserta bisa mengonsumsi, berbelanja, dan setelahnya mengajak serta handai taulan kembali ke Purwokerto,” tuturnya.

Tahun ini, jumlah peserta ditargetkan melonjak hingga 142 persen dibanding tahun sebelumnya. Dengan 8.000 slot tersedia, ajang ini semakin memperkuat posisi Purwokerto sebagai destinasi sport tourism.

Kategori Lomba dan Tiket

Race Director PurwokertoHM, Ronny Yuliananto, merinci pembagian kategori lomba tahun ini:

Half Marathon 21K – 1.000 slot

10K – 2.000 slot

5K – 3.500-4.000 slot

3K Fun Run – sisanya dari total kuota

“Nah sisanya (slot) itu untuk yang tiga kilometer atau fun run. Kalau konfirmasi tadi yang sudah habis terpesan sekitar 500 slot untuk pembelian awal (early bid) dalam waktu tiga menit,” ujarnya.

Tiket dapat dibeli melalui https://www.unicone.id/purwokertohm/ dengan harga bervariasi, mulai dari Rp200 ribu untuk kategori 3K hingga Rp450 ribu untuk kategori 21K.

Peserta akan mendapatkan berbagai fasilitas seperti water station, jersey, layanan medis, serta kesempatan memenangkan doorprize dan hadiah podium berupa uang tunai Rp1 juta–Rp7 juta.

Lintasan dan Keterlibatan Masyarakat

PurwokertoHM 2025 masih akan menggunakan lintasan yang sama dengan tahun lalu, dengan start dan finish di Menara Teratai. Namun, ada sentuhan spesial tahun ini.

“Yang spesial, membedakan dari tahun lalu, satu di antaranya adalah kita melibatkan kesenian, warga, dan melibatkan siswa untuk memberikan semangat,” ungkap Ronny.

Dampak Positif bagi Banyumas

Kadisporabudpar Banyumas, Setia Rahendra, menyatakan bahwa ajang ini berkontribusi positif terhadap pariwisata dan perekonomian lokal.

“Kabupaten Banyumas siap menjadi tuan rumah ajang ini. Pada 2024, sebanyak 75 persen okupansi hotel terpesan. Harapannya, pada tahun ini okupansinya meningkat. Hal ini tentu saja memberi manfaat pada sektor wisata dan ekonomi lokal,” tutupnya.(Ain/red)