DEPOK | HARIAN7.COM – Pemandangan tak terduga terjadi saat Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, berkeliling meninjau Kali Tengah. Ia terkejut melihat tumpukan sampah yang begitu banyak hingga menghambat aliran air.
Tak tinggal diam, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama timnya bergerak cepat dengan menerjunkan lima armada guna membersihkan sampah yang menyumbat kali tersebut.
“Saat ini kami mengerahkan sebanyak 5 armada untuk mengangkat sampah yang ada di lingkungan Pemkot,” ujar Rolliansjah Dalius, pejabat fungsional penyuluh lingkungan, Rabu (12/03/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menambahkan bahwa dalam proses pembersihan ini, timnya telah berhasil mengangkut sekitar 15 ton sampah.
“Satu armada itu mampu mengangkut 3 ton sampah, itu pun belum penuh. Kami mulai bekerja dari pagi sampai siang untuk melakukan pembersihan,” tegasnya.
Wali Kota Depok Terjun Langsung Pantau Pembersihan
Di tempat berbeda, Pj Sekretaris Kota Depok, Nina Suzana, menyampaikan bahwa Wali Kota Depok turut turun langsung bersama Tim Satgas Banjir untuk memantau proses pengangkutan sampah oleh pasukan oranye. Ia juga menekankan pentingnya menanamkan kesadaran kebersihan sejak dini, terutama melalui pendidikan dasar.
“Luar biasa Wali Kota kita, pagi-pagi sudah basah-basahan untuk melihat langsung pengerukan sampah di seputar kantor Wali Kota,” tegasnya saat membuka forum Renja Dinas Pendidikan di lantai 10 Gedung Balai Kota.
Sementara itu, Rolliansjah Dalius menegaskan bahwa timnya masih terus melakukan pembersihan dengan bantuan armada dari wilayah Pancoran Mas.
“Saat ini ada 5 armada, dan kami bersama tim masih melakukan pembersihan di seputaran halaman Pemkot. Total yang sudah kami angkut sekitar 15 ton sampah. Satu armada mampu menampung kurang lebih 3 ton sampah, posisi masih belum penuh,” tandasnya.
Aksi cepat tanggap ini diharapkan dapat mengembalikan kelancaran aliran air di Kali Tengah serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.(Yopi)
