POPDA Salatiga 2025 Resmi Dibuka, 3.000 Atlet Siap Berlaga

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kota Salatiga tahun 2025 resmi dimulai. Sebanyak 3.000 atlet dari berbagai jenjang pendidikan siap bertanding dalam 22 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di 11 arena di seluruh Kota Salatiga.

Event olahraga tahunan ini dibuka secara resmi oleh Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, di Lapangan Kridanggo, Rabu (12/2/2025). Acara pembukaan berlangsung meriah dan ditandai dengan pelepasan burung merpati ke udara sebagai simbol semangat sportivitas dan persaudaraan.

Turut hadir dalam acara tersebut istri Yasip Khasani, Ny. Anita Nofiana, Sekretaris Daerah Kota Salatiga, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Salatiga, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta kepala sekolah dari berbagai institusi pendidikan di Salatiga.

Ajang Pembinaan Atlet Muda

Dalam sambutannya, Yasip Khasani menyampaikan bahwa POPDA bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi ajang pembinaan dan pengukuran kemampuan para atlet muda. Ia menegaskan bahwa Kota Salatiga memiliki banyak talenta olahraga yang siap bersaing di tingkat lebih tinggi.

“Saya ucapkan terima kasih kepada para pelatih yang telah menemukan, mendampingi, dan menggembleng bakat-bakat para atlet, baik secara fisik maupun mental. Semoga kerja keras ini membuahkan hasil yang manis, baik bagi para atlet maupun dunia olahraga di Kota Salatiga,” ujar Yasip.

Ia juga menambahkan bahwa Salatiga tidak kekurangan stok atlet berbakat, mulai dari tingkat SD hingga SMA. Oleh karena itu, ajang POPDA ini menjadi momen penting untuk mengasah potensi mereka sebelum melangkah ke kompetisi yang lebih besar.

Persiapan Menuju Porprov Jateng 2026

Lebih lanjut, Yasip mengungkapkan bahwa pada tahun 2026 mendatang, Salatiga akan menjadi salah satu tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah. Oleh karena itu, ia berharap para atlet yang berkompetisi di POPDA kali ini dapat meraih prestasi dan lolos ke ajang tingkat provinsi.

“Harapan saya, para atlet bisa menunjukkan performa terbaik dan berprestasi sehingga dapat mengikuti Porprov Jateng. Dari sini, akan lahir atlet-atlet bertalenta yang nantinya tidak hanya mewakili Salatiga, tetapi juga Jawa Tengah, bahkan Indonesia di berbagai event nasional dan internasional,” tambahnya.

Yasip juga menekankan kepada para atlet agar tetap semangat, menunjukkan mental juara, dan menjunjung tinggi sportivitas.

“Berikanlah penampilan terbaik dan bertandinglah secara sportif. Kita tidak hanya mencari pemenang, tetapi juga ingin melahirkan atlet yang berkarakter dan berakhlak mulia,” tegasnya.

Pelaksanaan POPDA 2025

Kepala Dispora Kota Salatiga, Muh Nasiruddin, menjelaskan bahwa POPDA akan berlangsung mulai 1 hingga 27 Februari 2025. Kompetisi ini akan diikuti oleh pelajar dari berbagai jenjang, mulai dari SD, SMP, hingga SMA, yang akan bertanding dalam 22 cabang olahraga yang tersebar di seluruh venue di Kota Salatiga.

Nasiruddin menambahkan bahwa POPDA menjadi ajang evaluasi bagi para atlet muda yang telah berlatih keras selama ini.

“Kita bisa melihat sejauh mana kemampuan anak-anak yang telah berlatih untuk POPDA ini. Semoga mereka bisa terus berkembang dan berprestasi, sehingga di ajang Porprov 2026 nanti Kota Salatiga bisa kembali masuk tiga besar,” ujarnya.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah, pelatih, dan masyarakat, diharapkan POPDA 2025 menjadi langkah awal bagi para atlet Salatiga untuk mencapai prestasi gemilang di masa depan.(*)