Wujudkan Pribadi Religius dan Mandiri: Membangun Masa Depan, Menggenggam Iman di Balik Tembok Penjara

redaksiharian7

- Admin

Selasa, 14 Januari 2025 - 16:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Rutan Salatiga terus berinovasi dalam membangun mental dan spiritual warga binaan melalui program pembinaan kerohanian. Kegiatan ini bertujuan mencetak pribadi religius dan berkarakter, menciptakan titik balik kehidupan bagi mereka yang menjalani masa tahanan.

Baca Juga:  Siaga Bencana, Pemprov Jateng Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Musim Hujan

Setiap harinya, warga binaan Muslim mengikuti belajar baca tulis Al-Qur’an, kajian agama, dan sholat berjamaah. Sementara itu, warga binaan Kristiani melaksanakan ibadah di gereja. Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian, menyampaikan, “Program ini diharapkan mampu membentuk kepribadian religius dan memperkuat mental spiritual warga binaan, sehingga dapat meminimalisir pengulangan tindak pidana.”

ADVERTISEMENT

 


SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:  Makutarama Salatiga Tolerun 2025: Lomba Lari Nasional Angkat Semangat Toleransi dan Hidup Sehat

Solusi Rehabilitasi Sosial

Redy menambahkan, pembinaan kerohanian ini berperan penting dalam proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial. “Kami ingin mereka memiliki bekal keimanan dan karakter yang kuat saat kembali ke masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga:  Misteri di Laut Dalam, Turis AS Ditemukan Tewas di Perut Hiu

Selain pembinaan rohani, Rutan Salatiga juga memberikan pelatihan keterampilan. Saat ini, program ketahanan pangan digalakkan dengan memanfaatkan lahan rutan untuk bercocok tanam. Hasil panen seperti bayam, terong, dan cabai disalurkan kepada warga binaan dan masyarakat sekitar.

Baca Juga:  PUSBAKUM UIN Salatiga Buka Layanan Pendampingan Hukum Gratis, Wujud Nyata Keadilan untuk Warga Kurang Mampu

“Langkah ini tidak hanya untuk kemandirian, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa perubahan positif dapat dimulai dari dalam rutan,” pungkas Redy.

Berita Terkait

Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan
Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel
Skandal Tanah Rp 237 Miliar di Cilacap: Mantan Direktur BUMD Ditahan
Setya Arinugroho Bicara Blak-blakan Soal Ormas: “Mereka Itu Mitra, Bukan Masalah!”
Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian
Truk Terguling di Tanah Putih Semarang, Pemotor Tewas Tertimpa Muatan
GERAM! Warganet Buru Herry Poernomo Sampai Pelosok Temanggung, Gegara Komentar Tak Pantas soal Tragedi 11 Nyawa
LPAI Temanggung “Sowan” ke Wabup Nadia Muna, Siap Kawal Perlindungan Perempuan dan Anak!

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:40

Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:25

Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:04

Skandal Tanah Rp 237 Miliar di Cilacap: Mantan Direktur BUMD Ditahan

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:16

Setya Arinugroho Bicara Blak-blakan Soal Ormas: “Mereka Itu Mitra, Bukan Masalah!”

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:46

Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:39

GERAM! Warganet Buru Herry Poernomo Sampai Pelosok Temanggung, Gegara Komentar Tak Pantas soal Tragedi 11 Nyawa

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:24

LPAI Temanggung “Sowan” ke Wabup Nadia Muna, Siap Kawal Perlindungan Perempuan dan Anak!

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:42

Warga Menggugat! Banjir dan ROB Tak Kunjung Reda, Sayung – Bonang Datangi DPRD Demak

Berita Terbaru

error: Content is protected !!