HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Sopir Truk Ditemukan Tewas Gantung Diri di Tol Semarang-Solo, Begini Jelasnya

UNGARAN | HARIAN7.COM – Petugas kebersihan di sepanjang jalur Tol Semarang-Solo dikejutkan dengan penemuan seorang sopir truk yang tewas diduga gantung diri. Kejadian ini terjadi di KM 428.600 Jalur B (arah Solo ke Semarang) pada Selasa pagi (10/12/2024).

Kapolsek Ungaran Barat, Kompol Giri Narwanto, menjelaskan bahwa korban berinisial SA (43), warga Kabupaten Boyolali, ditemukan menggantung pada gagang spion kiri truknya menggunakan tali tambang plastik. Truk Hino bernomor polisi B 9182 YN tersebut diduga milik sebuah perusahaan ekspedisi di Kota Semarang.

Baca Juga:  Ditinggal 'Ngojek', Sebuah Rumah di Jalan Imam Bonjol Nyaris Ludes Terbakar

“Korban pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan yang sebelumnya menerima laporan adanya truk berhenti di bahu jalan dengan pintu kiri terbuka. Ketika didekati, korban terlihat dalam kondisi tergantung,” ungkap Kompol Giri.

Baca Juga:  Semalam, Hutan Jati Milik Perhutani Terbakar

Pihak kepolisian langsung mengevakuasi jenazah korban ke RSUD dr. Gondo Suwarno, Ungaran. Berdasarkan pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Polisi memastikan bahwa kejadian ini merupakan murni bunuh diri.

Baca Juga:  Penangkapan Sang Buron, Pegi Setiawan, Pembunuh Vina Cirebon Tertangkap di Bandung, Begini Faktanya

Barang-barang milik korban, seperti HP, dompet, uang tunai, dan dokumen pengiriman barang, telah diamankan untuk keperluan penyelidikan. Sementara itu, perusahaan tempat korban bekerja juga telah dihubungi untuk membantu proses penanganan lebih lanjut.

Baca Juga:  Misteri Hilangnya Bocah 9 Tahun Terungkap, Mayatnya Ditemukan Dalam Keadaan Luka, Kejamnya? Terduga Pelaku Tak Lain Masih Saudara Korban

“Berdasarkan perkiraan dokter, korban telah meninggal dunia lebih dari lima jam sebelum ditemukan,” tambah Kompol Giri.

Baca Juga:  Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih Siap Jadikan Salatiga Kota Mendunia

Sementara itu, perusahaan tempat korban bekerja juga telah dihubungi untuk membantu proses penanganan lebih lanjut.

Baca Juga:  Blunder Administratif? Dugaan Intervensi Wali Kota Salatiga Terpilih Tuai Kritik, Ketua DPRD: Tahan diri lah

“Berdasarkan perkiraan dokter, korban telah meninggal dunia lebih dari lima jam sebelum ditemukan,”pungkas Giri.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!