HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Kurangi Panas, PDAM Sirami Jalan Jalur Karnaval

AMBARAWA, harian7.com – Kepedulian PDAM Cabang Ambarawa dalam “nyengkuyung” acara karnaval HUT Kemerdekaan RI ke 73 tingkat Kecamatan Ambarawa ditunjukkan dengan membantu menyiramkan air di sepanjang jalan yang menjadi rute karnaval, Sabtu (25/8) siang. Hal ini dilakukan agar jalan yang dilalui peserta karnaval tidak terlalu panas.

Beberapa warga yang melihat penyiraman air oleh petugas PDAM Ambarawa memberikan apresiasi atas peran sertanya tersebut. Namun, seharusnya penyiraman air itu dilakukan bersamaan pemberangkatan peserta karnaval. Karena jika jarak penyiraman dengan pemberangkatan peserta terlalu lama maka jalan tetap saja panas. Didampingi itu air cepat mengering karena cuaca yang panas sekarang ini.

Baca Juga:  Kelompok Tani Ikan Lele di Kabupaten Semarang Deklarasi Dukung Muhaimin Iskandar Maju Pilpres 2024

“Apa yang dilakukan PDAM Cabang Ambarawa ini, kami memberikan apresiasi dan sangat membantu agar jalan yang dilalui peserta karnaval tidak terlalu panas. Namun, harusnya penyiraman air itu jangan terlalu jauh jaraknya dengan peserta karnaval,” terang Kurniawati (40) warga Kupang, Ambarawa, Kabupaten Semarang kepada harian7.com, disela menunggu peserta karnaval lewat, Sabtu (25/8).

Baca Juga:  Polres Bersama Pemkab Semarang Berangkatkan 2 Bis Pemudik Kembali ke Jakarta

Baca Juga:
Pemerintah Cairkan Rp985,8 Miliar Untuk Bencana Gempa di Lombok

Hal yang sama dikatakan Sutrisno (42) warga Tambakboyo, bahwa langkah yang dilakukan PDAM Ambarawa itu patut mendapat acungan jempol. Hal itu dilakukan untuk mengurangi rasa panas bagi peserta karnaval. Apalagi, dalam karnaval ini melibatkan mulai anak-anak SD, sehingga rasa panas dapat berkurang.

Baca Juga:  FTIK USM Semarang Gelar Festival Komuniko Award

“Langkah PDAM Ambarawa itu patut kita acungi jempol, yang jelas yang dilakukannya itu untuk mengurangi rasa panas bagi peserta karnaval,” katanya. (Heru)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!