HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Lima Remaja Pembawa Senjata Tajam Diamankan Polisi, Begini Jelasnya

Laporan:Wahyudin

PURBALINGGA | HARIAN7.COM – Polsek Bobotsari berhasil mengamankan lima remaja yang didapati membawa senjata tajam berbagai jenis pada Senin malam (29/4/2024). Penangkapan tersebut dilakukan setelah informasi mengenai foto dan video sekelompok pemuda membawa senjata tajam beredar di grup Facebook.

AKP Sarno Ujianto, Kapolsek Bobotsari, menyatakan bahwa penyelidikan dilakukan setelah adanya informasi di media sosial tentang pemuda membawa senjata tajam.”Hasil penyelidikan bersama Unit Resmob Satreskrim Polres Purbalingga berhasil mengidentifikasi identitas para remaja tersebut dan mengamankannya di rumah masing-masing,”katanya, Kamis (2/5/2024).

Dari sebelas remaja yang diamankan terkait kelompok remaja bersenjata tajam, sembilan orang berasal dari Kecamatan Bobotsari dan dua orang dari Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga. “Hanya lima remaja yang memiliki senjata tajam di rumahnya, sedangkan enam lainnya merupakan anggota kelompok remaja tersebut namun tidak memiliki senjata tajam,”jelas Kapolsek.

Kelima remaja yang diamankan bersama barang bukti senjata tajam adalah FAM (16), MJTP (19), PPK (17), AG(15), dan RF (14), yang semuanya merupakan warga Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga. Barang bukti yang diamankan meliputi dua buah senjata tajam jenis celurit terbuat dari besi, tiga buah pipa paralon yang dibentuk menyerupai senjata tajam jenis celurit, dan parang.

Kompok remaja tersebut mengaku sebagai “Geng Galo” yang terbentuk pada bulan April 2024 di wilayah Kecamatan Bobotsari dengan total anggota 9 orang. Sedangkan dua orang dari Kecamatan Rembang merupakan anggota kelompok remaja dengan nama “Geng Kacau”.

“Dari pemeriksaan, mereka mengaku tujuan awal pembentukan kelompok tersebut adalah sebagai wadah ngobrol, nongkrong, dan main game bersama. Namun, kemudian memposting foto dan video melalui media sosial dengan membawa senjata tajam agar kelompoknya menjadi besar dan lebih dikenal,” tambahnya.

Para remaja yang diamankan kemudian dilakukan upaya pembinaan dan pengarahan oleh pihak kepolisian, dengan menghadirkan para orang tua pada Selasa (30/4/2024) di Mapolsek Bobotsari.

“Kami lakukan upaya pembinaan kepada para remaja yang masuk dalam kelompok tersebut. Harapannya mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya,” ucap kapolsek.

Kapolsek menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengawasan situasi kamtibmas di wilayah Kecamatan Bobotsari, termasuk mengantisipasi gangguan keamanan karena adanya kelompok remaja pembawa senjata tajam yang akhir-akhir ini muncul di beberapa wilayah.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!