HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Meski Diwarnai Drama, Vaksinasi Pelajar di Purbalingga Sukses

Pewarta : Wahyudin
Editor.    : Abdurrochman


PURBALINGGA, Harian7 com
– Meskipun sempat diwarnai drama tangis dan ketakutan dari beberapa siswa MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga, MTs Muhammadiyah 10 Gembong, SMP Negeri 3 Mrebet dan SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga, namun serbuan vaksinasi yang digelar Kodim 0702/Purbalingga dinilai sukses.

Serbuan vaksinasi yang digelar Rabu, (20/10) di gedung SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga dalam rangka menunjang persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Kodim 0702/Purbalingga dalam upaya mempercepat capaian vaksinasi di nusantara dalam kurun waktu terakhir ini memang menggenjot dengan sasaran berbagai unsur lapisan masyarakat, seperti karyawan pabrik, purnawirawan, warakawuri, masyarakat umum maupun yang terbaru saat ini kepada para pelajar.

Baca Juga:  Banyak Inovasi, Polres Cilacap Raih Penghargaan Presisi Award

Diungkapkan oleh Perwira Seksi Operasi Kodim 0702/Purbalingga Kapten Arm Mindoko, bahwa pihaknya saat ini memang sedang menggenjot vaksinasi kepada pelajar dalam rangka menunjang persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Purbalingga.

“Salah satunya menunjang persiapan PTM terbatas, sehingga kita gencarkan vaksinasi kepada pelajar agar tiba saatnya PTM terbatas nanti, kekebalan tubuh mereka sudah terbentuk,” ujar Pasi Ops menjelaskan.

Baca Juga:  Berbekal Data! Tantangan dan Peluang, Wartawan Diharapkan Berpikir Kritis

Disinggung jumlah dosis vaksin yang disiapkan, Pasi Ops menjelaskan, jika untuk hari ini (Rabu, 20 Oktober 2021, red) vaksinasi di SMA Muhammadiyah pihaknya menyiapkan 800 dosis.

“Untuk 4 sekolah secara bertahap kita siapkan 800 dosis hari ini, kekurangannya bertahap karena kami juga terbatas untuk jumlah tenaga vaksinator dan pendukungnya,” ungkapnya menambahkan.

Sementara, Siswogo selaku Kepala MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga menuturkan, jika diawal memang ada beberapa siswanya yang sempat mewarnai vaksinasi dengan sedikit drama dan tangis ketakutan, namun akhirnya terkendali sesuai harapan.

Baca Juga:  Banjir Bandang & Tanah Longsor Terjang Pasar Karanggendot Wanareja, Cilacap

“Ada beberapa yang takut dan menangis divaksin karena katanya sakit, namun setelah temannya tidak merasakan sakit akhirnya semuanya dapat mengikuti vaksinasi,” ungkapnya.

Siswogo juga berharap jika dengan vaksinasi ini diharapkan nantinya saat PTM terbatas siswa telah terbentuk herd immunity atau kekebalan tubuhnya.

“Sebagai Ikhtiar dalam memutus mata rantai Covid-19 dan persiapan PTM terbatas nanti agar herd Immunity atau kekebalan komunal siswa dapat terbentuk,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!